BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Beberapa jabatan strategis turut bergulir pada perombakan 'kabinet' Bupati Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), H Rahmat Trianto, Senin kemarin.

Di antaranya yaitu jabatan pimpinan pada Badan Pendapatan Daerah (Bapenda). Jabatan ini dipercayakan kepada Andris Evony menggantikan Rudi Ismanto.

Ismanto mendapat tugas baru sebagai asisten Bidang Administrasi Umum. Sementara itu Andris sebelumnya Andris menjabat asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan.

Andris menegaskan akan menjalankan amanah baru tersebut sebaik mungkin. Dirinya akan mencari solusi-solusi sesuai aturan yang berlaku untuk bisa lebih mengoptimalkan pendapatan daerah.

Apakah itu pendapatan transfer, pendapatan asli daerah (PAD), maupun sumber pendapatan lain-lain yang sah," ucapnya, Selasa (26/8/2025).

Ia menerangkan sumber primadona PAD hingga saat ini hanya ada dua yaitu retribusi dan pajak. 

Bicara retribusi, sebutnya, berarti bicara apa yang dapat diberikan pemerintah kepada publik. Kemudian pemerintah dapat apa dari hal tersebut.

Sedangkan pajak ada perhitungan-perhitungan tersendiri yang harus diselaraskan dan disesuaikan sehingga ada win-win solution.

"Artinya pemda bisa memungut sesuai peraturan perundangan dan masyarakat tak merasa terlalu terbebani. Nanti kita cari formulasinya," cetus Andris.

Terkait retribusi parkir, fasilitas-fasilitas lain seperti penggunaan los pasar, pemanfaatan lahan untuk tempat wisata, jelas Andris, nanti disesuaikan.

Ia mengatakan dari tahun ke tahun pertumbuhan ekonomi di Tala meningkat. Inflasi juga terus dapat dikendalikan pemerintah.

Hal tersebut dikatakannya menjadi angin segar untuk dilakukan penyesuaian. "Angka-angka itu kan tidak mutlak, tapi disesuaikan dengan perkembangan situasi, sosial budaya dan perekonomian masyarakat," tandasnya.

(banjarmasinpost.co.id/banyu langit roynalendra nareswara)