Siapa Alexander Zwiers yang resmi ditunjuk PSSI sebagai sebagai Direktur Teknik (Dirtek) baru untuk mengembangkan sepak bola nasional. Lalu, seperti apa profil dan biodatanya? Apakah tugas dirtek PSSI baru adalah membantu Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026?
Alexander Zwiers ditunjuk menjadi dirtek PSSI langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dalam konferensi pers yang digelar pada Senin kemarin, 25 Agustus 2025, di Hotel Mulia Senayan, Jakarta.
Erick Thohir membeberkan tiga alasan utama pemilihan Zwiers sebagai Dirtek, yakni rekam jejak, komitmen, dan filosofi. Menurutnya, Zwiers memiliki pengalaman mumpuni yang telah terbukti, baik di tingkat Asia maupun Eropa. Hal itu tentunya akan menjadi poin penting untuk kemajuan sepak bola tanah air, terutama bagi Timnas Indonesia.
Kini, Alexander Zwiers resmi menggantikan tugas Plt Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri. Ia dikontrak selama empat tahun hingga 2029 mendatang. Sebelumnya, PSSI mempekerjakan Jordi Cruyff di posisi Penasihat Teknis. Kehadiran Zwiers tentunya diharapkan mampu membawa perubahan besar bagi persepakbolaan Tanah Air.
Berkaitan dengan penunjukan Zwiers, publik penasaran mengenai profil hingga rekam jejaknya. Untuk mengetahui seperti apa sosok Zwiers ini, simak ringkasan profilnya berikut beserta tugasnya sebagai Dirtek.
Alexander Thijs Jetse Zwiers atau lebih akrab disapa Alexander Zwiers adalah pria kelahiran Belanda, 15 Juni 1975 (50 tahun). Berawal dari ketertarikannya pada hal pembinaan di dunia sepakbola sejak masih dini, Zwiers memulai perjalanan kariernya sebagai pembina akademi sepak bola lokal, SC Cambuur dan Groningen di Belanda pada akhir 1990-an.
Sejak terjun pertama kali sebagai pembina, Alexander Zwiers langsung mengembangkan keahliannya, terutama dalam metodologi latihan, scouting pemain, kurikulum akademi, hingga manajemen pengembangan talenta berpotensi bagi klub.
Selain membina klub lokal, Zwiers juga menjalin kerja sama dengan klub akademi lain, termasuk di Meksiko dan Qatar. Hal itu ia lakukan dengan tujuan guna memperluas wawasannya di bidang pengembangan dan pembinaan klub.
Setelah cukup keahliannya cukup mumpuni, Zwiers mulai menapaki karier profesionalnya pada tahun 2005 hingga 2015 dengan bertindak sebagai pelatih dan koordinator teknis di berbagai akademi klub di Belanda. Dalam kurun waktu itu, ia memiliki tugas utama sebagai perancang kurikulum dan sistem pelatihan modern untuk klub.
Berikutnya, pada periode 2015-2019, Zwiers bertindak sebagai Konsultan KNVB. Di sana, ia bertugas untuk mengembangkan akademi, kurikulum pelatih, memperkuat jalur lisensi, hingga melakukan mentoring pada sejumlah tim-tim muda di Belanda. Tugasnya itu kian memantapkan posisinya sebagai perancang teknis andal di negaranya.
Taji Zwiers kian terbukti saat bertindak sebagai Direktur Teknik untuk Jordan FA pada periode 2019-2025. Di sini, ia berhasil membawa Yordania lolos ke Piala Dunia 2026 untuk pertama kalinya dalam sejarah.
Bahkan, Zwiers juga mengantarkan negara tersebut menjadi finalis Piala Asia 2023, hingga mengangkat pesat peringkat Yordania di ranking FIFA dari awalnya di peringkat 90-an menjadi 60-an.
Sepanjang perjalanan kariernya, Alexander Zwiers tercatat telah memiliki pengalaman bekerja di berbagai klub internasional dan akademi seperti Al Ahli Jeddah, Al Wahdah UEA, Al Shahab Qatar, dan lainnya.
Setelah memiliki pengalaman yang cukup mumpuni di berbagai tingkatan, kini Zwiers resmi didapuk sebagai Dirtek baru di PSSI untuk periode 2025-2029.
Pada saat memperkenalkan diri setelah diumumkan sebagai Dirtek baru oleh Ketum PSSI, Erick Thohir, Zwiers mengaku bahwa ia memiliki istri orang Indonesia dan ia telah menikah selama 25 tahun. Bahkan, ia juga mengaku sempat tinggal di Indonesia selama empat tahun di Lippo Karawaci.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, membeberkan bahwa tugas pertama yang akan diemban Zwiers adalah mendampingi Timnas Indonesia senior.
Saat ini, Timnas Indonesia senior akan melakoni agenda FIFA Matchday di bulan September mendatang sekaligus menjadi ajang persiapan bagi Skuad Garuda sebelum menatap Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Setelah berhasil mengantarkan Timnas Yordania lolos ke Piala Dunia 2026 untuk pertama kalinya, kehadirannya di PSSI tentu diharapkan juga mampu mendongkrak performa Skuad Garuda agar bisa lolos ke Piala Dunia juga.
Terkait tugas utamanya di PSSI, Alexander Zwiers sebagai Direktur Teknis akan bertugas untuk merancang filosofi permainan skuad Timnas Indonesia, mengawasi perkembangan para pemain mudanya, melakukan analisis data, hingga audit program pembinaan dan menyusun kurikulum akademi maupun tim.
