TRIBUNNEWS.COM - Update skor hasil Timnas U23 Indonesia vs Laos di babak pertama, hingga menit ke-20 terhias skor 0-0, pada Rabu (3/9/2025) malam WIB.
Berlangsung di Stadion Stadion Gelora Delta Sidoarjo, duel Timnas U23 Indonesia vs Laos berlangsung dengan tempo tinggi pada babak final Piala AFF U23 2025.
Rayhan Hannan sempat mencetak gol pada menit ke-5 lewat tembakannya dari second line, namun dianulir wasit karena bola mengarah ke Jens Raven yang berada dalam posisi offside.
Timnas U23 Indonesia sejatinya benar-benar menggempur pertahanan Laos sejak menit pertama.
Namun Laos menerapkan pertahanan low block yang sangat rapat, membuat serangan-serangan Timnas U23 Indonesia gagal berbuah hasil
Para pemain Timnas U23 Indonesia langsung tampil tancap gas sejak peluit babak pertama dibunyikan.
Sementara itu, Laos bermain defensive low block membuat progresif umpan para pemain Timnas Indonesia sering terputus.
Timnas U23 Indonesia memiliki peluang perdana pada menit kedua lewat tambakan spekulasi Robi Darwis.
Berawal dari umpan silang Rafael Struick dari sisi kiri, kemudian bola disapu pemain Laos keluar kotak penalti.
Kemudian Robi Darwis yang datang dari second line langsung melepaskan tembakan ke arah gawang. Namun arahnya masih melebar.
Pada menit ke-5, Timnas U23 Indonesia sejatinya sempat pecah telur lewat sepakan Rayhan Hannan.
Memanfaatkan umpan tarik Dony Tri dari sisi kiri, Rayhan Hannan langsung meneruskan bola ke arah gawang.
Namun gol tersebut dianulir wasit karena bola sempat mengarah ke Jens Raven yang berada di posisi offside.
Skor 0-0 pun masih terjaga.
Menghapi pertahanan Laos yang cukup rapat, membuat para penyerang Timnas U23 Indonesia seperti Rafael Struick hingga Jens Raven beberapa kali sampai menjemput bola demi membuka ruang.
Pada menit ke-16, Rayhan Hannan mencoba melepaskan tembakan spekulasi dari luar kotak penalti. Namun arahnya masih melambung tinggi di atas mistar Laos.
Namun hingga menit ke-20, serangan masif dari tim asuhan Gerald Vanenburg itu masih belum mampu pecah telur.
Cahya Supriadi (GK); Kadek Arel, Muhammad Ferarri, kakang Rudianto, Dony Tri Pamungkas; Robi Darwis, Toni Firmansyah, Arkhan Fikri; Rayhan Hannan, Rafael Struick, Jens Raven.
Pelatih: Gerald Vanenburg
Kop Lokphathip (GK); Phoutthavong Sngvilay, Khammanh Thapaseut, Anantaza Siphongphan, Phetdavanh Somsanid, Phoulaung Vinnavong; Khonesavanh Keonuchanh, Sonevilay Phetviengsy, Oun Phetvongsa; Souksavanh Hopchakkavan, Peeter Phanthavong
Pelatih: Ha Hyeok-jun
(Hafidh Rizky Pratama)