Karawang (ANTARA) - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) menghentikan rekayasa lalu lintas contraflow menyusul terurainya kepadatan arus di ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek pada periode libur panjang Maulid Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam (SAW) 1447 Hijriah/2025.
Vice President Corporate Secretary & Legal PT JTT Ria Marlinda Paallo, dalam keterangannya di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Jumat, menyampaikan, contraflow dihentikan setelah arus lalu lintas kembali lancar.
Semula contraflow diterapkan mulai pukul 09.00 WIB di ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek mulai KM 47 sampai KM 65 arah Cikampek karena kondisi ruas jalan tol yang cukup padat.
Kemudian, setelah terpantau kondisi lalu lintas kendaraan normal, atas diskresi pihak kepolisian, PT JTT menghentikan rekayasa lalu lintas contraflow pada pukul 14.27 WIB.
Dengan demikian, memasuki momentum libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW, contraflow di ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek dari KM 47 sampai KM 65 arah Cikampek berlangsung selama sekitar lima jam, pukul 09.00-14.27 WIB.
Ria Marlinda menyebutkan, hingga Jumat sore kondisi lalu lintas di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek telah kembali normal di kedua arah.
Pada periode libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW, PT JTT memproyeksikan terjadi peningkatan arus lalu lintas di ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek.
"Kami memperkirakan sekitar 149.867 kendaraan akan melintas melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama menuju arah Timur Trans Jawa," kata Ria Marlinda.
Jumlah tersebut diproyeksikan meningkat sebesar 45,41 persen dibandingkan dengan lalu lintas normal yang tercatat sebanyak 103.062 kendaraan.
Baca juga: ALI: Tol Cibitung-Cilincing belum efektif dukung efisiensi logistik