Serbia vs Inggris, Pembuktian Thomas Tuchel, Sesumbar akan Tampil Lebih Menyengat, Siap Adu Fisik
TRIBUNNEWS.COM- Pelatih timnas Inggris, Thomas Tuchel sesumbar pasukannya siap untuk memberikan pembuktian saat melawat ke kandang Serbia, Stadion Rajko Mitic, Beograd dalam pekan ke-6 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa, Rabu (10/9) Pukul 01.45 WIB.
Tim "Tiga Singa" sebelumnya mendapat kritikan tajam dari para pendukungnya setelah susah payah mengalahkan Andorra 2-0 di Villa Park akhir pekan lalu.
Penampilan Harry Kane dkk dinilai lesu, dan membosankan saat menghadapi tim peringkat 174 FIFA tersebut. Bahkan, dilaporkan sejumlah penonton meninggalkan stadion usai babak pertama lantaran laga yang dinilai tak menarik.
Tim Tiga Singa mendominasi, namun minim peluang. Dan, mereka tertolong oleh gol bunuh diri Christian Garcia, sebelum Declan Rice menyundul umpan silang luar biasa dari Reece James untuk memastikan kemenangan 2-0 atas tim kecil yang bermain disiplin itu.
Finalis Euro 2024 itu melanjutkan awal sempurna mereka di Grup K di Villa Park dengan meraih kemenangan keempat tanpa kebobolan satu gol pun.
Ujian sesungguhnya akan tersaji saat melawat ke Serbia, yang dikenal dengan pendukungnya yang militan. Bagi Tuchel, justru hal itu akan menjadi tantangan yang menarik.
"Kami akan mencoba untuk membuktikan sesuatu — untuk menang dan menunjukkan performa selanjutnya, dan tampil kuat dalam situasi yang sulit," ujar pelatih asal Jerman ini merujuk duel kontra Serbia.
"Kami memperkirakan atmosfer stadion, dan pendukung tuan rumah yang sangat emosional. Kami memperkirakan mungkin, ya, harus beradaptasi dengan kondisi yang ada. Kami tidak tahu bagaimana kondisi lapangannya. Tapi kami tidak akan mencari-cari alasan," katanya.
"Kami akan menghadapi tim yang sangat fisikal. Mereka akan menekan kami dengan penjagaan satu lawan satu. Itulah yang kami lihat sejauh ini," tutur Tuchel.
"Mereka punya kualitas tinggi di lini depan — kualitas kelas dunia — jadi mereka bermain sangat langsung dan kami harus bisa mengimbangi itu, beradaptasi dengan situasi, beradaptasi dengan lawan, dan kemudian membuktikan bahwa kami adalah tim yang kuat, dan kami berada di jalur yang benar," katanya menegaskan.
Tim Tiga Singa seharusnya tidak akan kesulitan untuk lolos ke Piala Dunia, namun performa mereka masih perlu ditinjau lebih jauh, terutama karena Tuchel berada di bawah tekanan mengingat tim nasional telah mencapai final di dua Kejuaraan Eropa terakhir.
Inggris finis di peringkat keempat pada Piala Dunia 2018 sebelum tersingkir di perempat final Piala Dunia 2022. Dan mereka akan menghadapi tantangan berat musim panas mendatang, dengan tim-tim seperti Spanyol, Prancis, dan Brasil diperkirakan menjadi pesaing utama untuk merebut trofi.
Serbia sementara itu membuka kampanye kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan hasil imbang tanpa gol melawan Albania pada 7 Juni. Namun mereka menyapu kemenangan dalam dua laga terakhir atas Andorra, dan Latvia.
Tim berjuluk "Elang" ini telah mencetak empat gol dan belum kebobolan dalam tiga laga terakhir, dengan tujuh poin yang membuat mereka berada di posisi kedua klasemen, tertinggal lima poin dari pemuncak klasemen Inggris.
Pasukan asuhan Dragan Stojkovic akan berusaha setidaknya mengamankan posisi playoff. Namun kemenangan dalam laga ini akan memberikan mereka kepercayaan diri besar untuk mengejar posisi pertama di grup.
Serbia telah tampil di putaran final tiga dari empat edisi terakhir Piala Dunia, namun selalu tersingkir di babak penyisihan grup pada tahun 2010, 2018, dan 2022. Mereka juga gagal lolos dari fase grup di Euro 2024.
Di laga ini, Stojkovic bisa menurunkan skuat terbaiknya karena tak ada lporan cedera. Aleksandar Mitrovic, topskor timnas dengan 62 gol, diperkirakan akan kembali mengisi lini depan, bertandem dengan Dusan Vlahovic.
Inggris juga tak ada laporan cedera. Namun kemungkinan akan ada perubahan starter. Marcus Rashford dan Eberechi Eze yang sama-sama melempem di laga terakhir akan diganti Anthony Gordon, dan Morgan Rogers di lini depan.
DEBUT gelandang Notttingham Forest, Elliot Anderson saat Inggris mengalahkan Andorra 2-0 menuai banyak pujian. Pelatih Thomas Tuchel menyebut sang pemain cepat beradaptasi dengan tim, dan karenanya dia langsung memberikan kesempatan untuk debut.
"Dia memang pemain sepak bola yang sangat, sangat bagus. Dia punya fisik yang kuat, dia adalah gelandang bertahan (‘nomor enam’) yang sangat mobile," kata Tuchel.
"Dia punya postur tubuh yang bagus, dia senang bertahan, senang menggunakan tubuhnya untuk memenangkan duel. Dia senang mengoper, senang menembus garis pertahanan, dan permainannya sangat dinamis. Senang sekali melihatnya bermain," ujarnya memuji. (Tribunnews/den)
Player to Watch:
Aleksandar Mitrovic
30 tahun
striker
Stats Timnas Serbia
101 main
62 gol
5 assists
7678 menit main
Dusan Vlahovic
25 tahun
striker
Stats Timnas Serbia
37 main
15 gol
8 assists
2304 menit main
Harry Kane
32 tahun
Striker
Stats Timnas Inggris
108 main
73 gol
19 assists
8390 menit
Declan Rice
26 tahun
Gelandang sentral
Stats Timnas Inggris
67 main
6 gol
4 assists
5481 menit
Kualifikasi Piala Dunia 2026
Zona Eropa Grup K
Stadion Rajko Mitic, Beograd
Rabu (10/9) dini hari
M-M-S-M-S
Serbia 3-5-2
Petrovic; Milenkovic, Erakovic, Pavlovic; Zivkovic, Gudelj, Maksimovic, Samardzic, Terzic; Mitrovic, Vlahovic
M-K-M-M-M
Inggris 4-2-3-1
Pickford; James, Guehi, Konsa, Lewis-Skelly; Anderson, Rice; Madueke, Rogers, Gordon; Kane
Kans menang
Serbia menang 20 persen
Inggris menang 54%
Seri 26%
Klasemen Sementara Grup K
Pos Tim Main Sel.Gol Poin
1 Inggris 4 8:0 12
2 Serbia 3 4:0 7
3 Albania 4 4:3 5
4 Latvia 4 2:5 4
5 Andorra 5 0-10 0