BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Sejumlah peserta Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) di MAN 1 Tapin mulai menuntaskan perlombaan, Selasa (9/9/2025).
Salah satunya, Aghna Rizkiya Azizah, siswi MAN 1 Tapin yang tampil di cabang ekonomi. Dengan penuh semangat, Aghna mengaku sudah mempersiapkan diri jauh-jauh hari, termasuk mengikuti uji coba pada akhir Agustus lalu.
“Persiapan saya belajar sungguh-sungguh. Harapannya semoga OMI bisa terus dilaksanakan tiap tahun dan semakin banyak peserta yang ikut.
Saya ingin mewakili Kabupaten Tapin lagi di tingkat provinsi, seperti saat Kompetisi Sains Madrasah (KSM) kemarin,” ujar Aghna.
Soal yang paling sulit menurutnya adalah perhitungan kebutuhan beras di Jakarta. “Soalnya tentang berapa kebutuhan per ton. Formulasinya pakai persen, agak susah di situ,” tambahnya sambil tersenyum.
Sementara itu, peserta lain Fadlur Rizky Jayadi, dari MAS Manba’ul Tahfizhil Qur’an Kecamatan Salam Babaris, juga tampil perdana di cabang ekonomi.
“Persiapan saya dua minggu. Dari 25 soal, yang paling berkesan soal tentang wirausaha daerah. Saya jawab harus didukung masyarakat, misalnya dengan membuka lapangan kerja dan mengurangi pengangguran,” ucap siswa kelas 12 ini.
Keduanya berharap bisa memberikan hasil terbaik dan mengharumkan nama Tapin dalam ajang OMI tahun ini.
Kepala MAN 1 Tapin, H Muhammad Rifani mengatakan hasil OMI akan diumumkan komite OMI Pusat, empat hari setelah pelaksanaan untuk mewakili Kabupaten Tapin di tingkat Provinsi.
(Banjarmasinpost.co.id/ Mukhtar Wahid)