Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, KEMBANGAN - Aliran kali di Jakarta Barat kembali dihebohkan dengan penemuan mayat tanpa identitas.
Kali ini, mayat tanpa identitas ditemukan di aliran Kali Angke, tepatnya di sekitar kawasan Puri Mansion, Kembangan, Jakarta Barat, pada Selasa (9/9/2025) sore.
Penemuan mayat itu diunggah di sejumlah akun media sosial.
Dalam rekaman, terlihat dua pria berusaha menepi sambil menggunakan bambu untuk mengamankan jasad tersebut dari derasnya arus kali.
Kapolsek Kembangan, Kompol Taufik Iksan mengatakan mayat tersebut diduga tewas tenggelam.
"Tenggelam itu. Dapat laporan dari warga ada orang yang hanyut lalu dipinggirin," kata Taufik saat dikonfirmasi.
Taufik mengatakan, hingga kini pihaknya belum dapat memastikan identitas korban, termasuk jenis kelaminnya.
“Identitas belum diketahui, kan namanya orang berenang tidak bawa HP atau identitas diri. Belum diketahui laki-laki atau perempuan,” jelas Taufik.
Menurut Taufik, warga pertama kali melihat jasad tersebut sekitar pukul 16.30 WIB berada di tengah kali.
“Itu juga perbatasan Kembangan dan Cengkareng. Makanya tadi manggil RT dan RW biar tahu dulu karena wilayahnya,” katanya.
Sebelumnya, pada Sabtu (6/9/2025) pagi, mayat mengambang juga ditemukan di aliran Kali Banjir Kanal Barat, tepatnya di bawah jembatan penyeberangan orang (JPO) Grogol.
Kanit Reskrim Polsek Grogol Petamburan, AKP Alexander Tenggunan menuturkan, mayat tersebut pertama kali diketahui sekira pukul 07.00 WIB oleh seorang warga yang sedang melintas.
“Korban ditemukan dalam posisi telungkup dan tersangkut di tumpukan sampah di bawah JPO," jelas Alexander.
Alexander menuturkan, berdasarkan hasil pemeriksaan awal tim identifikasi, korban diperkirakan sudah meninggal dunia sejak dua hari lalu.
Ciri-ciri korban yakni laki-laki berusia sekitar 30 tahun, tinggi badan kurang lebih 165 sentimeter, berambut hitam lurus pendek, mengenakan celana jeans hitam tanpa baju.
“Belum ditemukan tanda-tanda kekerasan dan tak ditemukan identitas di tubuh korban," kata Alexander.
Polisi menduga korban terbawa arus dari arah Kali Banjir Kanal Timur, Tanah Abang, Jakarta Pusat, hingga akhirnya tersangkut di kawasan Kali Banjir Kanal Barat, Grogol, Jakarta Barat.
(TribunJakarta)
Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya