Total 15 Penjarah Rumah Uya Kuya Ditangkap, 1 Anak Curi Kucing-Sofa
GH News September 10, 2025 05:10 PM
Jakarta -

Polisi menetapkan 15 orang tersangka kasus penjarahan di rumah Anggota DPR Nonaktif Surya Utama atau Uya Kuya di Duren Sawit, Jakarta Timur. Salah satu pelaku berusia anak.

"Dari 15 tersangka, ada satu yang masih anak di bawah umur terlibat aksi penjarahan rumah Uya Kuya," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Dicky Fertoffan, dilansir Antara, Rabu (10/9/2025).

Dicky menyebutkan si anak di bawah umur tersebut ikut mencuri kucing dan sofa dari rumah Uya Kuya. Penjarahan itu terjadi pada 30 September 2025.

"Satu anak itu membawa kucing dan sofa," ucap Dicky.

Kucing yang sempat dibawa pelaku itu kini sudah diamankan dan dititipkan kepada Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta agar lebih aman dan terawat. Sementara Polres Metro Jakarta Timur masih terus memburu beberapa pelaku lain yang terlibat dalam aksi penjarahan rumah Uya Kuya.

Tiga Tersangka Baru

Terbaru, sebanyak tiga orang tersangka yang terlibat mencuri televisi saat peristiwa penjarahan itu telah ditangkap di rumah mereka masing-masing di wilayah Jakarta Timur pada Senin (8/9). Dengan demikian total hingga kini 15 orang sudah ditangkap.

Seperti diketahui, kasus penjarahan di rumah Uya Kuya menjadi sorotan publik setelah kediaman politisi itu diserbu massa. Kediaman artis sekaligus anggota DPR di kawasan Jakarta Timur itu didatangi massa pada Sabtu malam, 30 Agustus 2025.

Massa merobohkan pagar rumah Uya Kuya dan langsung menerobos masuk hingga ke lantai dua untuk menjarah apa pun yang ada di rumah tersebut. Terdengar suara massa berteriak bersahut-sahutan, "Hancurkan" dan benda-benda rumah yang pecah selama peristiwa itu terjadi.

Sementara itu, Uya Kuya sempat memberikan klarifikasi atas tindakan joget-joget di gedung MPR/DPR bersamaan dengan momen diumumkannya kenaikan tunjangan anggota DPR, termasuk tunjangan rumah sebesar Rp50 juta setiap bulan.

Menurut Uya Kuya dalam klarifikasinya, joget-joget itu tidak ada kaitannya dengan kenaikan tunjangan DPR. Mereka berjoget hanya mengikuti irama lagu untuk tujuan menghargai musisi yang sedang tampil saat itu.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.