TIMESINDONESIA, SIDOARJO – Peringatan Hari Ulang Tahun ke-6 Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Kabupaten Sidoarjo (BPVP Sidoarjo vokasi) menjadi momentum penting bagi penguatan kualitas sumber daya manusia (SDM) sekaligus kolaborasi dunia usaha dan pelatihan BPVP Sidoarjo vokasi.
Dalam acara bertajuk Pekan Vokasi, BPVP Sidoarjo menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Sidoarjo.
Kesepakatan ini berfokus pada pelaksanaan Program Pelatihan Vokasi Bersertifikasi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Melalui kerja sama tersebut, BPVP Sidoarjo dan HIPMI Sidoarjo menegaskan komitmen untuk mencetak tenaga kerja kompeten sekaligus mendorong lahirnya pengusaha muda berdaya saing di tingkat lokal, nasional, hingga global.
Kerja sama BPVP dan HIPMI Sidoarjo meliputi beberapa poin strategis yakni;
Kepala BPVP Sidoarjo, Muhammad Aiza Akbar, mengatakan jika MoU ini merupakan wujud nyata semangat link and match yang selama ini didorong pemerintah.
“BPVP Sidoarjo berkomitmen menghadirkan pelatihan yang relevan dengan kebutuhan industri. Kerja sama dengan HIPMI adalah langkah penting, tidak hanya untuk menyiapkan tenaga kerja siap pakai, tetapi juga melahirkan wirausahawan muda yang tangguh dan siap bersaing,” katanya, Minggu (14/9/2025).
"Nota kesepahaman ini tidak hanya bersifat administratif, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam mencetak generasi muda yang memiliki daya saing sekaligus siap menjadi motor penggerak perekonomian daerah," Sambung Aiza Akbar.
Sementara itu, Ketua Umum BPC HIPMI Sidoarjo, Muh Zakaria Dimas Pratama, menilai kolaborasi ini sebagai langkah strategis bagi pengembangan generasi muda.
“Kualitas SDM adalah fondasi pertumbuhan ekonomi. Dengan pelatihan bersertifikasi BNSP, kami berharap anggota HIPMI dan mitra usaha bisa mengembangkan kompetensinya sekaligus memperkuat daya saing. Kami ingin kerja sama ini mendorong lahirnya pengusaha baru yang inovatif dan berorientasi pada pembangunan ekonomi daerah,” harapnya.
Selain itu, MoU BPVP dan HIPMI Sidoarjo ini juga mendukung link and match antara lulusan pelatihan bersertifikasi BNSP dengan kebutuhan dunia usaha anggota HIPMI.
Selain penandatanganan MoU, Pekan Vokasi HUT ke-6 BPVP Sidoarjo juga diramaikan dengan pameran hasil karya pelatihan, seminar inspiratif tentang dunia usaha, hingga diskusi terkait ketenagakerjaan.
Menurut Zakaria Dimas, kolaborasi ini menjadi wadah pertukaran gagasan, kolaborasi, serta inspirasi bagi masyarakat, khususnya generasi muda di Sidoarjo.
"Dengan sinergi antara BPVP dan HIPMI, diharapkan ke depan terbentuk ekosistem pelatihan vokasi yang tidak hanya menghasilkan tenaga kerja terampil, tetapi juga mendorong tumbuhnya lebih banyak wirausahawan muda sebagai penggerak ekonomi daerah dan bangsa," pungkasnya. (*)