TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Warga Tanjunguban Selatan, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mendadak panik setelah melihat ular piton di permukiman mereka.
Kemunculan ular di Bintan itu terlihat di salah satu rumah di Jalan Martosari, Gang Mangga, Kecamatan Bintan Utara, Minggu (14/9/2025) sore.
Pemilik rumah, Bambang Sumantri mengatakan, munculnya hewan liar sempat jadi tontonan warga.
"Beberapa tetangga justru panik dengan adanya ular tersebut," kata Bambang.
Dia menyampaikan, ular tersebut tidak terlalu besar sekira 500 sentimeter saja. Tiba-tiba tergantung di balik jemuran.
"Tak tahu dari mana datangnya. Yang lihat pertama kali istri saya. Ini adalah kali pertama ada ular di rumah ini," akunya.
Kepala UPT Damkar Tanjunguban, Panyodi mengatakan, awalnya istri pelapor hendak mengambil baju kering di jemuran untuk dipindahkan.
Namun, istri pelapor kaget setelah melihat ular piton yang bergelantung di jemuran.
"Ular piton itu bergelantungan di hanger daster, yang ada di jemuran" jelasnya.
Istri pelapor mencari bantuan dari untuk menangkap ular tersebut, namun tidak berhasil.
Akhirnya, istri pelapor menunggu suaminya pulang dan melaporkan kejadian tersebut ke petugas pemadam kebakaran untuk meminta bantuan menangkap ular yang ada di jemuran.
Setelah menerima laporan dari pelapor sekitar pukul 15.40 WIB, petugas langsung menuju ke rumah pelapor untuk mengevakuasi ular tersebut.
"Ular sudah berhasil diamankan petugas dan saat ini ulat masih di kantor belum dilepaskan," katanya. (TribunBatam.id/Ronnye Lodo Laleng)