Motor Pelajar di Jombang Dilarikan Orang Tak Dikenal, Modusnya Korban Dituduh Tabrak Adik Pelaku
Deddy Humana September 15, 2025 08:32 AM

Penipuan dan perampasan sepeda motor dengan modus baru terjadi di Jombang. Modus ini sebenarnya pernah terjadi, dan kali ini dialami pelajar berinisial DPP (15) yang semula dituduh melakukan tabrak lari pada adik pelaku.

Tentu saja tuduhan itu hanya siasat pelaku agar membuat korban takut dan panik. Akibatnya, pelajar asal Kecamatan Ploso itu tertipu dan meminjamkan motornya ke salah satu pelaku di wilayah Kudu, Jombang. 

Peristiwa itu terjadi Sabtu (13/9/2025) malam, ketika korban DPP pulang bersama temannya usai berkunjung ke Sendang Made. Saat naik motor melintas di dekat Pasar Tapen, keduanya dihentikan dua orang tidak dikenal.

Kapolsek Kudu, Iptu Imam Subekti menjelaskan kronologi kejadian. Kedua pria tersebut membawa korban ke depan sebuah konter ponsel. 

Di lokasi itu, salah satu pelaku menuduh DPP telah menabrak adik mereka dan diminta ikut melihat kondisi korban yang disebut-sebut terluka.

“Sementara korban diajak pergi, motor ditinggalkan bersama temannya. Namun pelaku lain kemudian meminta kunci dengan alasan untuk mengecek kendaraan. Motor itu dibawa ke arah Timur dan tidak pernah kembali,” ucap Imam, Minggu (14/9/2025).

Setelah menunggu cukup lama, korban sadar telah dijebak. Ia lalu melaporkan kejadian ini ke Polsek Kudu. Pihak kepolisian kini memburu para pelaku yang identitasnya masih ditelusuri.

Imam menegaskan, modus semacam ini kerap memanfaatkan kebingungan korban, terutama anak di bawah umur.

“Pelaku biasanya meyakinkan dengan cerita seolah-olah masuk akal, sehingga korban panik dan percaya begitu saja,” tambahnya.

Polisi mengimbau masyarakat berhati-hati menghadapi orang asing yang tiba-tiba menuduh atau meminta kunci kendaraan. 

“Sebaiknya segera menghubungi aparat atau minta bantuan warga sekitar, jangan menyerahkan motor sembarangan,” pungkasnya. ****

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.