Jakarta (ANTARA) - Polsek Senen, Polres Metro Jakarta Pusat, menyalurkan bantuan bagi para korban kebakaran di Jalan Pasar Senen Dalam VIII yang menghanguskan 36 rumah dan mengakibatkan 335 jiwa mengungsi.

Kapolsek Senen AKP Andre Try Putra di Jakarta, Selasa, menyatakan bahwa kegiatan ini adalah bentuk solidaritas antara kepolisian dan masyarakat.

"Kami datang bukan hanya membawa barang, tapi membawa pesan bahwa warga tidak sendiri. Polsek Senen ada bersama mereka, dalam susah maupun senang," katanya.

Menurut dia, bantuan yang diberikan bukan soal formalitas, tapi soal kepedulian. Ketika masyarakat jatuh, maka Polri ingin menjadi tangan yang membantu mereka bangkit.

"Karena pada akhirnya, rasa kemanusiaanlah yang mengikat kita semua," ujarnya.

Bantuan yang disalurkan meliputi kepada penyintas kebakaran berupa 150 buah kasur, 270 selimut, 200 celana pendek, 300 pakaian dalam pria, 300 pakaian dalam wanita dan 500 kaos.

Penyaluran dilakukan langsung ke tenda-tenda pengungsian dengan suasana penuh kehangatan. Warga menyambut bantuan tersebut dengan rasa haru dan ucapan terima kasih.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro menyampaikan dukungan dan apresiasinya kepada jajaran Polsek Senen.

"Tugas Polri bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga menjaga kemanusiaan. Dalam setiap musibah, kami harus hadir tidak hanya dengan seragam, tapi juga dengan hati," katanya.

Ia menegaskan bahwa Polri harus menjadi simbol harapan di tengah masyarakat, khususnya saat mereka berada dalam kondisi paling sulit.

Di saat warga kehilangan tempat tinggal dan merasa kehilangan arah, kehadiran Kepolisian adalah bentuk nyata bahwa mereka tidak sendiri.

"Ini bukan sekadar tugas, tapi kewajiban moral sebagai manusia dan pelindung masyarakat," katanya.