SURYA.co.id - Malam ke-13 Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java-North ditutup dengan atmosfer megah di DBL Arena.

Laga terakhir mempertemukan tim basket putra SMAN 1 Surabaya (Smasa) melawan SMKN 2 Surabaya (Stemba), dan sorotan utama datang dari tribun biru yang dipenuhi semangat Siji Mania Smasa.

Memasuki kuarter ketiga, Siji Mania membentangkan koreografi spektakuler dengan visual mitologi Jepang: Raijin sang dewa petir dan Fujin sang dewa angin.

Keduanya digambarkan dalam format 3D yang memukau, lengkap dengan elemen awan, petir, dan simbol arah mata angin.

“Jadi koreo hari ini itu kita terinspirasi dari dewa mitologi Jepang. Kami memilih dua dewa ini karena kedua dewa ini disegani dan ditakuti di Jepang,” jelas Favian Atha Estiawan, koordinator Siji Mania.

Filosofi di Balik Koreo: Masa, Arah, dan Maskot Kembar
Koreo ini juga terinspirasi dari maskot kembar Smasa, Sino dan Gandara.

Raijin digambarkan dengan awan hitam dan petir, jari tangannya berjumlah tiga—melambangkan masa lalu, kini, dan masa depan.

Sementara Fujin hadir dengan awan putih dan empat jari yang merepresentasikan empat arah mata angin.

“Lalu yang di belakang itu kan ada koreo juga itu buat background Sino Gandara,” tambah Favian.

Koreo ini disiapkan selama satu bulan dengan sistem shift agar tak mengganggu waktu sekolah.

Prosesnya penuh tantangan, termasuk insiden lucu saat cat mereka jatuh dan dilindas truk.

“Jadi waktu kita akan berangkat mengerjakan koreo itu, cat kita jatuh dan dilindas sama truk gitu. Jadi catnya berhamburan di jalan,” kenang Sinar Erlangga Perkasa sambil tertawa.

“Kalau hari sekolah, kami mulai dari pulang sekolah sampai jam 10 malam. Kalau hari libur, kami bagi dua shift: pagi dan malam,” tutup Favian.

Koreo megah ini sukses membakar semangat tim putra Smasa yang akhirnya menang tipis atas Stemba dengan skor 24–21.

Tentang Honda DBL 2025–2026
Honda DBL with Kopi Good Day 2025–2026 digelar di 31 kota dan 22 provinsi di seluruh Indonesia.
Seperti musim-musim sebelumnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi bagian DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Gelaran ini juga menghadirkan AZA 3X3 Competition dan Azarine DBL Dance Competition dengan tema Shine Like a Star. Semua pertandingan disiarkan langsung melalui channel YouTube DBL Play, dan laga final setiap region tayang eksklusif di YouTube Good Day ID.
Dua musim ini, DBL didukung penuh oleh Kopi Good Day—produk kopi favorit anak muda yang terus menyemangati langkah para pelajar berprestasi.