“Kami ingin memperkuat komitmen bersama menjadi ruang sinergi antara pusat dan daerah dalam menjaga ekosistem kebebasan pers yang profesional berintegritas,”
Banjarmasin (ANTARA) - Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam) melakukan koordinasi dan sinkronisasi pembahasan peningkatan indeks kemerdekaan pers bersama lima pemerintah provinsi di Kalimantan.
“Kami ingin memperkuat komitmen bersama menjadi ruang sinergi antara pusat dan daerah dalam menjaga ekosistem kebebasan pers yang profesional berintegritas,” kata Sekretaris Deputi Bidang Koordinasi Kominfo Kemenko Polkam RI Marsekal Pertama TNI Arifien Sjahrir di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Kamis.
Dalam penyampaian arahan ini, Arifien menghadiri kegiatan forum koordinasi dan sinkronisasi peningkatan indeks kemerdekaan pers se-Kalimantan di Banjarmasin.
“Forum ini menjadi penegasan pemerintah pusat untuk mendukung program nasional meningkatkan nilai indeks kebebasan pers di berbagai daerah,” ucapnya.
Dalam forum ini, Arifien mengajak seluruh daerah saling berbagi pengalaman, saling belajar dan bersama-sama untuk mewujudkan kebebasan pers guna memberikan rasa keadilan berdemokrasi di Indonesia.
Forum koordinasi yang digelar Kemenko Polkam melibatkan berbagai instansi, yakni Pemprov Kalimantan Selatan, Pemprov Kalimantan Tengah, Pemprov Kalimantan Barat, Pemprov Kalimantan Timur, Pemprov Kalimantan Utara.
Kemudian, Forkopimda Kalsel, 13 Diskominfo kabupaten/kota se-Kalsel, Kejaksaan Negeri se-Kalsel, Polda Kalsel dan Polres jajaran, civitas akademika dari Universitas Lambung Mangkurat, Universitas Islam Negeri Antasari, Universitas Achmad Yani Banjarmasin, komunitas literasi digital se-Kalsel, perwakilan pers se-Kalsel, serta beberapa perwakilan dari provinsi lain.
Kemenko Polkam menghadirkan beberapa narasumber dari internal, Kemenkum, Dewan Pers, dan Pemprov Kalimantan Selatan. Para narasumber membahas indeks kemerdekaan pers dan berdialog dengan para peserta dari berbagai latar belakang.