BANJARMASINPOST.CO.ID - Liverpool tidak pernah tahu kapan mereka akan tampil lebih baik lagi di Liga Inggris dan Liga Champions.

Dominik Szoboszlai dan Mohamed Salah masing-masing mencetak gol di menit-menit akhir untuk memastikan kemenangan tipis 1-0 atas Arsenal dan Burnley.

Virgil Van Dijk diberi tongkat estafet untuk menjadi pahlawan di menit-menit akhir Liga Champions.

Dengan raksasa Belanda itu menyundul bola hasil tendangan sudut pada menit ke-92 untuk memastikan kemenangan penuh aksi lainnya dengan skor 3-2 bagi raksasa Anfield melawan Atletico Madrid.

Kapten Liverpool yang dicintai terus bersinar begitu dalam dalam kariernya di Liverpool, dengan Salah yang disebutkan sebelumnya juga tidak menunjukkan tanda-tanda kelemahan saat menghadapi penantang tangguh Diego Simeone pada Rabu malam.

* Pentingnya Salah dan Van Dijk

Setelah malam yang mengesankan lainnya di kompetisi elite Eropa untuk Liverpool, Salah dan Van Dijk kini telah bermain berdampingan di Merseyside sebanyak 299 kali.

Jika keberhasilan 3-2 ini menjadi tolok ukur, kedua belah pihak akan bermain berdampingan dalam lebih banyak pertandingan ke depan.

Dengan pemain Mesir itu terus menunjukkan penampilan terbaiknya saat membantu Slot and Co unggul 2-0 di Anfield setelah hanya enam menit.

Setelah tendangan bebasnya yang beruntung dibelokkan oleh Andy Robertson, Salah kemudian melesat ke depan dengan salah satu tendangan khasnya yang berliku-liku untuk mengejutkan tim tamu dari Spanyol dan memberi tuan rumah keunggulan dua gol di awal pertandingan.

Lewat titik itu, pasukan Simeone melakukan yang terbaik yang bisa mereka lakukan dalam berjuang dengan baik, saat dua gol Marcos Llorente menyamakan kedudukan.

Tetapi Van Dijk bersyukur menyambung tendangan sudut Szoboszlai di menit-menit terakhir untuk memberi pasukan Slot kemenangan pertama mereka di musim baru Liga Champions.

Dengan akurasi umpan 97 persen dan kemenangan dalam 100 % duel, jelas bahwa pemain bernomor punggung empat yang berwibawa, bersama dengan pemain bernomor punggung 11 yang disegani, masih merupakan pemain kelas dunia, bahkan hingga larut malam saat mereka masih berada di Anfield.

Akan tetapi, mereka bukanlah pemain hebat dunia sendirian, ada satu bintang Liverpool lainnya yang dijuluki sebagai "salah satu pemain terbaik di dunia" setelah penampilan yang sama hebatnya.

* Bintang Liverpool kini menjadi "salah satu pemain terbaik di dunia"

Jelas, baik Salah maupun Van Dijk tidak tiba-tiba terbangun suatu hari sebagai bintang yang tak tersentuh.

Diperlukan dedikasi dan usaha yang besar dari kedua belah pihak untuk bisa dianggap terhormat seperti sekarang, di samping Anfield yang sering kali mendapatkan lebih banyak dari Anda sebagai tempat istimewa yang dapat disebut rumah.

Ryan Gravenberch telah mengalaminya secara langsung sejak meninggalkan Bayern Munich untuk tantangan baru di The Reds, dengan pemain asal Belanda ini sekarang bisa dibilang sebagai salah satu gelandang bertahan terbaik di dunia, setelah satu musim yang tak terlupakan di Bavaria.

Setelah tampil gemilang selama musim perdana Slot di Inggris dengan empat assist di Liga Premier, pemain berusia 23 tahun ini tampaknya akan terus berusaha untuk mencapai prestasi yang lebih tinggi lagi musim ini.

Dengan penampilannya yang nyaris tanpa cela melawan Atletico Madrid bisa dibilang menempatkannya di posisi yang sama dengan Salah dan Van Dijk.

Tanpa energi dan kegigihan Gravenberch, dua gol pertama Liverpool mungkin tidak akan pernah terjadi, dengan tendangan bebas yang berbuah gol awalnya dihargai setelah pelanggaran terhadap pemain nomor 38 yang gigih.

Sebelum salah satu tendangannya yang berpengaruh ke depan dari dalam berhasil dimanfaatkan Salah untuk mencetak gol kedua.

Akan tetapi, penampilannya selama 90 menit penuh juga sangat mengesankan jika dilihat pada tabel di atas, di mana sang gelandang lebih lanjut memamerkan kekuatan bertahannya saat memenangkan tujuh duel pada malam itu.

Kini, kembali ke kancah liga, Gravenberch mencatatkan rata-rata 4,7 duel yang dimenangkannya per pertandingan, sangat jarang melakukan kesalahan umpan, dan pemain berusia 23 tahun ini selalu secara konsisten memberikan segalanya demi Liverpool.

Pembuat konten Reds, DaveOCKOP, bahkan melangkah lebih jauh dengan menyatakan bahwa Gravenberch adalah " salah satu pemain terbaik di dunia" berkat penampilannya yang luar biasa, dan sulit untuk membantah penilaian gemilang itu ketika melihat secara detail penampilan pentingnya di seluruh lapangan.

Lebih jauh dipuji karena semakin "berprestasi" seiring dengan kemajuan kariernya di Liverpool oleh jurnalis Henry Winter.

Masa depan terlihat sangat cerah bagi talenta setinggi 6 kaki 3 inci di bawah sayap Slot, dengan adanya ruang baginya untuk berkembang lebih jauh lagi agar saran-saran kelas dunia menjadi hal yang lumrah.

(Banjarmasinpost.co.id)