Grid.ID - Vadel Badjideh masih menjalani proses pengadilan terkaitkasus dugaan pelecehan. Diamemilih ambil hikmah dari proses hukum yang dijalaninya.

Selama 7 bulan menjalani proses penahanan, Vadel banyak belajar dan mengoreksi diri. Dia justru menyukuri pelajaran hidup yang dia tuai.

“Hal yang Vadel rasain jadi lebih baik karena adanya case ini alhamdulillah jadi bisa mengoreksi diri sendiri begitu,” ujar Vadel Badjideh ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (22/9/2025).

Ketika pertamakali menghadapi kasus ini, Vadel sempat bersikap arogan. Kini pria berusia 20 tahun itu memilih pasrah pada putusan hakim nantinya.

"Lebih legawa, harus ikhlas,” lanjutnya.

Meskipun menghadapikasus hukum di usia muda, Vadel berharap tak menjadikannya trauma.

“Kalau trauma jangan sampai trauma ya karena itu jadiin pembelajaran jangan jadiin trauma,” tutup Vadel Badjideh.

Seperti diberitakan sebelumnya, Vadel Badjideh menjalani proses hukumatas kasus dugaan pelecehan terhadap anak Nikita Mirzani. Dia menjalani masa tahanansejak Februari 2025.

Kasus ini bermula dari laporanNikita Mirzani ke Polres Jakarta Selatan pada September 2024. Nikita menuduh Vadel melecehkan dan menyarankan anaknya untuk aborsi.

Jaksa telah menuntut Vadel dengan hukuman penjara 12 tahun dan denda Rp. 1 Miliar.Sidang putusan diagendakan pada 1 Oktober 2025.