Ajang Ballon d’Or 2025 tak hanya menobatkan pemenang utama, tetapi juga menghadirkan sejumlah penghargaan bergengsi lainnya.
Beberapa nama besar berhasil membawa pulang trofi khusus atas prestasi mereka sepanjang musim 2024/2025.
Striker anyar Arsenal, Viktor Gyokeres, meraih Gerd Muller Trophy usai menjadi pencetak gol terbanyak Eropa untuk klub dan negara.
Musim lalu, Gyokeres mencetak 54 gol dalam 52 laga bersama Sporting CP.
Ia juga menambahkan 9 gol dari 6 laga Nations League bersama timnas Swedia.
Pemain berusia 27 tahun itu kini memperkuat Arsenal setelah didatangkan dengan nilai transfer hingga £64 juta. Trofi Gerd Muller sebelumnya dimenangkan oleh Harry Kane, Kylian Mbappe, Robert Lewandowski, dan Erling Haaland.
Meski gagal merebut Ballon d’Or, wonderkid Barcelona Lamine Yamal tetap pulang dengan prestasi membanggakan. Ia menyabet Kopa Trophy untuk pemain terbaik U-21 dunia, untuk kedua kalinya secara beruntun.
Yamal mencetak 18 gol dan 21 assist dalam 55 laga musim lalu, serta membantu Barcelona menjuarai La Liga dan Copa del Rey. Ia juga tampil gemilang di Nations League dengan dua gol ke gawang Prancis pada semifinal dramatis 5-4.
Sejak penghargaan ini dibuat pada 2018, Yamal jadi pemain pertama yang berhasil memenangkannya dua kali.
Trofi pelatih terbaik jatuh ke tangan Luis Enrique setelah membawa PSG meraih treble, termasuk Liga Champions pertama dalam sejarah klub. Ia kini menjadi orang kedua setelah Pep Guardiola yang mampu menjuarai treble bersama dua klub berbeda.
Enrique juga menerima Socrates Award, penghargaan kemanusiaan untuk Xana Fundacion, yayasan keluarganya yang membantu anak-anak dengan penyakit kritis.
Kiper Italia Gianluigi Donnarumma kembali meraih Yashin Trophy untuk penjaga gawang terbaik. Performa impresifnya bersama PSG musim lalu—17 clean sheet dari 47 laga—membawa klub meraih treble sebelum ia pindah ke Manchester City dengan mahar £26 juta.
Ini menjadi trofi Yashin keduanya setelah pertama kali pada 2021. Adapun Alisson Becker (Liverpool) finis kedua, sementara Emiliano Martinez (Aston Villa/Argentina) yang dua kali berturut-turut juara harus puas di posisi kedelapan.