Penyanyi Efah Aaralyn Bawakan Lagu 90'an 'Ingat Ingat Pesan Mama'
Willem Jonata September 25, 2025 12:33 AM

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lagu legendaris 'Ingat Ingat Pesan Mama' kini hadir dalam nuansa baru lewat suara penyanyi Efah Aaralyn. 

Sebagai informasi, lagu tersebut dipopulerkan di pertengahan 1990-an oleh Oppie Andaresta. 

Jebolan The Voice Kids Indonesia Season 2 ini resmi merilis versi terbarunya dengan menghadirkan musik video (MV) bergaya klasik 90-an.

Tak sekadar remake, lagu ini juga dipercaya menjadi original soundtrack (OST) film horor terbaru MD Pictures berjudul Mama: Pesan Dari Neraka. 

Film tersebut mengangkat kisah pesan seorang ibu dari alam baka yang membawa teror sekaligus mengungkap rahasia hubungan antara ibu dan anak perempuannya.

Dalam MV ini, Efah tampil berbeda dengan karakter penuh energi dan sisi rocker yang fresh. Ia mengaku prosesnya cukup menantang namun seru.

“Aku menjadi karakter yang lumayan rocker di sini. Challenging sih, karena banyak scene yang lucu, harus nyanyi di tengah banyak orang lalu lalang," ujar Efah Aaralyn di kawasan Setiabudi Jakarta Selatan, Rabu (23/9/2025).

"Overall aku suka konsepnya karena unik dan lucu, jadi kayak konsep videoclip zaman dulu,” kata Efah

Sigit Wardana, A&R MD Music, mengatakan pemilihan lagu ini untuk Efah bukan tanpa alasan.

“Lagu ini dipilih karena memang memberikan nuansa berbeda. Meskipun soundtrack film horor, Mama: Pesan Dari Neraka mengangkat cerita hubungan antara anak perempuan dan ibunya," bebernya.

"Menurut saya, Efah dengan suaranya yang khas dan lagu Ingat Ingat Pesan Mama bisa mewakili gejolak masa remaja sekaligus ikatan kasih sayang antara ibu dan anak,” jelas Sigit.

Video musik garapan sutradara Sugih Gumilar pun makin menguatkan kesan nostalgia dengan sentuhan retro. 

Set utama diambil di toko kaset, menghadirkan kembali era musik yang identik dengan pita kaset dan nuansa vintage.

“Saya mengangkat tema klasik 90-an. Look-nya kita buat vintage, dan kita mengambil set utama toko kaset untuk menggambarkan nostalgia musik 90-an,” ujar Sugih.

( Bayu Indra Permana)

 

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.