BOLASPORT.COM - Pundit asal Malaysia,Keesh Sundaresan berharap timnas Indonesia bisa lolos ke Piala Dunia 2026.

Timnas Indonesia akan bertarung di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia melawan Arab Saudi dan Irak pada bulan Oktober nanti.

Bagi Indonesia, dua pertandingan tersebut adalah langkah terdekat untuk bisa lolos otomatis ke ajang sepak bola paling bergengsi antar negara tersebut.

Tentunya, ini tidak akan mudah dan butuh kerja keras ekstra dari semua pihak untuk mewujudkan misi ini.

Skuad Garuda mencoba untuk memaksimalkan persiapan dengan lebih cepat datang ke Arab Saudi.

Keesh Sundaresan menjelaskan bahwa timnas Indonesia selangkah lagi bisa membuat sejarah.

Indonesia akan jadi wakil negara Asia Tenggara pertama yang bisa bermain di Piala Dunia.

Menurutnya, ini jadi langkah strategis untuk negara-negara ASEAN bisa unjuk gigi di level tertinggi.

"Secara teknis tim Asia Tenggara tidak pernah bermain di Piala Dunia."

"Tapi dua minggu dari sekarang Indonesia akan masuk fase dorongan terakhir, dorongan terakhir untuk Kualifikasi Piala Dunia."

"Kalau lolos mereka akan membuka pintu untuk negara ASEAN," kata Keesh Sundaresan dilansir BolaSport.com dari laman Astro Arena.

Menariknya, dia mengakui bahwa banyak pihak terutama masyarakat ASEAN menunggu hasil yang akan didapatkan skuad Garuda.

Dia menilai bahwa ini adalah salah satu momen penting dan bisa menentukan arah sepak bola di ASEAN.

Pelatih Patrick Kluivert tentu membawa tim terbaiknya di dua pertandingan penentuan nanti.

"Semua mengikuti (perjalanan Indonesia)."

"Seluruh Asia Tenggara fokus karena diharapkan ini membuka pintu untuk negara lain."

"Patrick Kluivert tentu sudah memilih tim terkuat," terangnya.

Keesh menambahkan, Indonesia akan membawa tugas berat yakni membawa mimpi Asia Tenggara di Piala Dunia.

Menurutnya, ini adalah saatnya skuad Garuda berjuang habis-habisan demi bisa lolos pada bulan Oktober nanti.

Dia berharap pasukan Patrick Kluivert bisa sukses di putaran keempat nanti.

"Kita sudah sampai tahap susah untuk berpikir logis tentang pertandingan ini."

"Sekarang sudah sampai emosional untuk melihat tim Asia Tenggara ke Piala Dunia," tutupnya.