Jakarta (ANTARA) - Grup musik Padi Reborn menjadi pembuka hari terakhir gelaran festival musik Synchronize Fest 2025 di Gambir Expo Kemayoran, Minggu, membawakan lagu-lagu era akhir 90-an hingga awal 2000-an.
Penampilan grup yang beranggotakan Fadly (vokal), Piyu (gitar), Ari (gitar), Rindra (bass), dan Yoyo (drummer) naik panggung sekitar pukul 15.05 WIB membuka penampilannya dengan membawakan lagu “Sudahlah” dari album "Lain Dunia" pada 1999 yang disambut riuh penonton lintas generasi di panggung Dynamite.
“Salam sejahtera, selamat sore warga wargi, selamat datang di Synchronize Fest 2025. Senang sekali Padi Reborn bisa hadir menjadi pembuka di hari ketiga ini,” tutur Vokalis Fadly.
Selama kurang lebih sekitar 60 menit, Padi Reborn menghibur penonton Synchronize 2025 dari berbagai kelompok usia, dengan membawakan sejumlah lagu dari album Lain Dunia termasuk “Mahadewi", “Seperti Kekasihku”, “Demi Cinta”, “Sobat”, dan “Begitu Indah”, serta lagu “Lingkaran” dari album Sesuatu yang Tertunda (2001), “Hitam”, “Rapuh” dari album Save My Soul (2003) dan “Kasih Tak Sampai “ (2001).

Ditengah penampilan membawakan lagu “Sobat” dari album Lain Dunia, gitaris Piyu menampilkan aksi panggung dengan gitar yang memercikan api. Kemudian, lagu “Begitu Indah” dibawakan Padi Reborn sebagai penutup penampilan meraka di Synchronize Fest 2025.
Festival musik Synchronize Fest 2025 sebagai perhelatan musik tahunan ini berlangsung selama tiga hari, yang dimulai dari Jumat (3/10) hingga Minggu (5/10) dan menjadi edisi ke-10 sejak pertama kali digelar.
Tahun ini, Synchronize Fest mengusung tema #SalingSilang menghadirkan ratusan musisi lintas genre, mulai dari jazz, pop, rock, hardcore, ska, reggae, hingga dangdut. Selain itu juga mencerminkan keterhubungan musik, seni, dan budaya dalam membentuk harmoni di ekosistem festival musik Indonesia.