Sosok Annes Penerima KIP Kuliah Jadi Wisudawan Terbaik UB, Sejak SMP Kerja Keras Demi Biaya Sekolah
Musahadah October 14, 2025 11:33 PM

SURYA.CO.ID - Try Bhuwaneswari baru saja menorehkan prestasi membanggakan saat mengikuti wisuda di Universitas Brawijaya (UB). 

Penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah ini dinobatkan sebagai wisudawan terbaik pada wisuda Periode IV tahun 2025, Minggu (12/10/2025).

Annes-sapaan akrabnya, lulus dari Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi dengan capaian Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,94.

Hebatnya lagi, Annes bahkan telah bekerja sebagai fullstack developer sebelum resmi diwisuda.

Namun, langkahnya menuju kesuksesan ini tidaklah mudah.

Annes lahir dari keluarga sederhana dan harus berjuang keras setelah ayahnya meninggal dunia saat ia masih duduk di bangku sekolah dasar.

“Saya bukan berasal dari keluarga berkecukupan. Sejak ayah meninggal saat saya berusia sembilan tahun, saya harus berjuang bersama anggota keluarga lain untuk memenuhi kebutuhan hidup,” ujarnya, dikutip SURYA.CO.ID dari laman UB.

Sekolah Sambil Bekerja dan Menemukan Passion

Masa remajanya diwarnai kerja keras.

Saat duduk di bangku SMP, Annes harus tinggal bersama kakaknya di Tulungagung karena hanya sang kakak yang mampu membiayai sekolahnya. Kemudian, saat SMA dia kembali ke Kediri menemani ibunya.

Demi mendapatkan uang saku tambahan, Annes bekerja menjadi buruh kacip mente dan guru les privat.

Dari kegiatan mengajar inilah ia mendapati keinginan untuk masuk ke bidang pendidikan.

“Pekerjaan itu memang berat, tapi saya jalani dengan ikhlas. Saya tahu, satu-satunya jalan keluar dari keterbatasan adalah pendidikan,” tutur Annes.

Semangat itu tidak pernah padam bahkan ketika ia melangkah ke bangku kuliah.

Meskipun awalnya fokus di bidang pendidikan, Annes justru menemukan passion baru di dunia teknologi informasi setelah masuk ke program studi tersebut.

“Awalnya saya hanya ingin kuliah di bidang pendidikan saja, karena sejak SMA saya sudah sering menjadi asisten mengajar dan guru les. Tapi setelah masuk jurusan ini, saya justru jatuh cinta pada dunia teknologi,” katanya.

Perubahan arah itu bukan tanpa tantangan. Dunia teknologi yang penuh logika dan sistem baru sempat membuatnya kesulitan. “Butuh waktu hampir empat tahun untuk benar-benar bisa menikmati dunia baru ini,” kenangnya.

Bermimpi Kebebasan Finansial

Selama kuliah, Annes juga aktif bekerja dan mencari tambahan sebagai freelancer. Berbekal kerja keras dan pengalaman pahit di masa lalu, ia kini bercita-cita bisa mencapai financial freedom atau kebebasan finansial.

Ia berharap, dengan kebebasan finansial, keluarganya tidak lagi merasakan kesulitan seperti yang dulu ia alami.

“Cita-cita saya sederhana, saya ingin anak-anak saya nanti tidak merasakan kesulitan seperti yang saya alami dulu,” ungkapnya.

Klik di sini untuk untuk bergabung 

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.