Tentara Israel Langgar Gencatan Senjata Gaza, Tembak Mati 9 Warga Palestina
M Syofri Kurniawan October 16, 2025 06:30 AM

TRIBUNJATENG.COM, GAZA  – Militer melanggar gencatan senjata Gaza, dengan menembak mati sedikitnya sembilan warga Palestina yang berusaha kembali ke rumah mereka di Gaza utara dan Khan Younis selatan, Selasa (14/10).

Insiden ini menjadi pelanggaran besar pertama sejak gencatan senjata Gaza yang ditengahi Amerika Serikat (AS) mulai berlaku. 

Militer Israel mengeklaim telah melepaskan tembakan pada Selasa untuk menanggapi ancaman dari sekelompok orang yang mendekati posisi pasukan di Gaza utara.

Namun, otoritas kesehatan di wilayah tersebut menyebut beberapa warga sipil menjadi korban akibat tembakan itu. 

Menurut pernyataan militer, orang-orang yang ditembak disebut telah melintasi batas wilayah yang ditetapkan sebagai zona penarikan mundur Israel berdasarkan kesepakatan gencatan senjata yang ditengahi AS. 

Sehari sebelumnya, Hamas membebaskan sandera Israel terakhir yang masih hidup dari Gaza, sementara Israel memulangkan beberapa bus berisi tahanan Palestina sesuai perjanjian damai.

Presiden AS Donald Trump mengatakan Hamas telah memberikan jaminan kepada mediator AS bahwa mereka akan melucuti senjata.

Ia memperingatkan, jika kelompok Palestina itu gagal melakukannya, AS akan turun tangan  dan mungkin dengan kekerasan. 

Sementara itu, Israel memberi tahu Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) bahwa pihaknya hanya akan mengizinkan separuh dari jumlah truk bantuan kemanusiaan yang disepakati memasuki Gaza.

Perang dua tahun di Gaza telah menewaskan sedikitnya 67.913 orang dan melukai 170.134 orang sejak pecah pada Oktober 2023.

Di pihak Israel, 1.139 orang tewas dalam serangan 7 Oktober 2023, dan sekitar 200 orang disandera. (Kompas.com)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.