Kemendag dan PMB Gelar Rakor Percepatan Ekonomi Batang
Sanusi October 18, 2025 06:33 PM

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Perdagangan menjadi tuan rumah Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Ekonomi Batang bersama Perkumpulan Masyarakat Batang (PMB)  pada 14 Oktober 2025.

Kegiatan yang diinisiasi yang diinisiasi Isy Karim, Sekretaris Kementerian Perdagangan ini mempertemukan tokoh-tokoh nasional asal Batang, unsur pemerintah pusat dan daerah, serta diaspora Batang dari berbagai wilayah untuk memperkuat kolaborasi membangun ekosistem ekonomi Batang yang inklusif dan berkelanjutan.

Dalam paparannya, Bupati Batang Faiz Kurniawan menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mempercepat pembangunan ekonomi daerah.

“Kita tidak bisa membangun sendirian. Dukungan diaspora dan masyarakat Batang di mana pun mereka berada sangat penting bagi kemajuan Batang,” ujar Faiz saat itu.

Ketua Umum PMB Heppy Trenggono mengusulkan penerbitan Peraturan Daerah (Perda) Bela Beli Batang sebagai langkah strategis memperkuat ekonomi lokal.

“Perda Bela Beli Batang akan mendorong industri dan pemerintahan di Batang untuk membelanjakan anggarannya kepada petani dan pelaku usaha asal Batang, menggunakan vendor lokal, serta menumbuhkan kebanggaan daerah dengan mengenakan batik Batang di hari tertentu,” ungkapnya dalam keerangan tertulis dikutip Sabtu 18 Oktober 2025.

Heppy menegaskan bahwa kekuatan ekonomi Batang harus tumbuh dari masyarakatnya sendiri.

“Industri di Batang akan menjadi ekosistem ekonomi Batang hanya jika mereka belanja dari orang Batang dan memperkerjakan orang Batang,” tegasnya.

Menanggapi usulan tersebut, Menteri Kependudukan dan Kepala BKKBN Wihaji, yang juga pernah menjabat sebagai Bupati Batang, menyatakan dukungan penuh terhadap inisiatif PMB.

“Bupati perlu menindaklanjuti agar yang disampaikan Pak Heppy Trenggono bisa di-deliver secara nyata di lapangan,” kata Wihaji.

Heppy Trenggono mengatakan, rakor tersebut menjadi momentum penting lahirnya gerakan bersama antara pemerintah pusat, daerah, dan diaspora Batang. Perkumpulan Masyarakat Batang (PMB) berkomitmen mengawal kebijakan yang memperkuat rantai nilai ekonomi Batang dari petani, UMKM, hingga industri besar untuk mewujudkan kemandirian ekonomi daerah yang berdaya saing.

"PMB merupakan wadah silaturahmi dan kolaborasi tokoh diaspora Batang di berbagai sektor. PMB berkomitmen memperkuat jejaring, investasi sosial, dan kerja sama nyata guna mendorong kemajuan Kabupaten Batang," demikian Heppy Trenggono.(tribunnews/fin)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.