Ringkasan Berita:Dua sepeda motor, yakni jenis matic dan motor bebek, saling bertabrakan di jalan umum.Pengendara motor bebek Putra Cahyo Paputungan mengalami benturan keras di kepala dan meninggal dunia saat dirawat di RSUD Kotamobagu.Pengendara motor matic AK mengalami luka berat berupa benturan di kepala dan dada, dan kini dalam kondisi tidak sadar.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Mongkonai, Kecamatan Kotamobagu Barat, Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara, pada Minggu (19/10/2025) sekitar pukul 06.30 Wita.
Insiden tersebut melibatkan dua sepeda motor, yakni jenis matic dan motor bebek, yang saling bertabrakan di jalan umum.
Kasat Lantas Polres Kotamobagu, Iptu Luster Simanjuntak, membenarkan peristiwa tersebut.
Ia menjelaskan bahwa kecelakaan itu mengakibatkan satu orang meninggal dunia serta empat lainnya mengalami luka-luka.
Menurut laporan polisi berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan saksi, sepeda motor jenis matic yang dikendarai oleh AK (21) berboncengan dengan YP (23) bergerak dari arah Desa Lobong menuju ke pusat Kota Kotamobagu.
Sesampainya di Jalan Umum Gatot Subroto, pengendara motor matic tersebut berbelok ke arah kanan menuju lorong Kepala di Kelurahan Mongkonai.
Pada saat yang bersamaan, muncul sepeda motor jenis bebek yang dikendarai oleh Putra Cahyo Paputungan (19) dan berboncengan dengan ARP (16) serta JP (27), yang melaju dengan kecepatan tinggi dari arah pusat kota menuju Desa Lobong.
Benturan keras pun tak terhindarkan. Kedua kendaraan akhirnya mengalami kerusakan parah akibat tabrakan.
Akibat kejadian itu, pengendara motor bebek Putra Cahyo Paputungan mengalami benturan keras di kepala dan meninggal dunia saat dirawat di RSUD Kotamobagu.
Sementara pengendara motor matic AK mengalami luka berat berupa benturan di kepala dan dada, dan kini dalam kondisi tidak sadar.
Penumpangnya, YP, mengalami luka lecet di kaki kanan, sedangkan dua penumpang motor bebek, ARP dan JP, juga mengalami luka ringan.
Kasat Lantas Polres menuturkan bila pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut.
“Kami masih mendalami, tahap penyelidikan lebih lanjut,” ucapnya.