Tangerang (ANTARA) - Anggota Komisi IX DPR RI Tubagus Haerul Jaman mengatakan program Makan Bergizi Gratis (MBG) bukan sekadar kegiatan pemberian makanan bergizi, melainkan “senjata perang” pemerintah dalam membangun masa depan bangsa.
“Program MBG adalah investasi jangka panjang yang akan menentukan arah kualitas manusia Indonesia di masa depan. Dengan gizi yang baik sejak usia dini, kita sedang menyiapkan generasi yang tidak hanya sehat secara fisik, tetapi juga kuat secara mental dan cerdas dalam berpikir,” katanya dalam keterangan di Tangerang, Senin.
Haerul Jaman menambahkan MBG menjadi sebuah fondasi utama menuju terwujudnya Generasi Emas Indonesia dengan menyiapkan generasi unggul yang sehat, cerdas, dan produktif.
DPR RI, katanya, bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN) terus memperluas implementasi program MBG kepada masyarakat hingga pelosok.
"Program MBG diharapkan dapat mendukung visi Indonesia Emas 2045 dengan menciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan kuat di masa depan," ujarnya.
Perwakilan BBG Ikeu Tanziha mengatakan pentingnya edukasi berkelanjutan tentang pola makan seimbang bagi masyarakat.
“Program MBG tidak berhenti pada pembagian makanan, tetapi juga membangun kesadaran. Edukasi seperti konsep 'Isi Piringku' menjadi kunci agar masyarakat mampu memahami pentingnya keseimbangan gizi dalam kehidupan sehari-hari,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa keberhasilan MBG harus dimaknai sebagai perjuangan bersama, di mana edukasi, lingkungan bersih, dan pola asuh yang tepat menjadi bagian dari strategi komprehensif untuk melahirkan generasi tangguh.
"Makan bergizi bukan hanya urusan dapur, tapi juga urusan masa depan bangsa,” katanya.
Baca juga: Prabowo: Mayoritas dari 112 negara adopsi Makan Bergizi Gratis ala RI