Lapas Kediri Tegaskan Komitmen Perang Lawan Narkoba di Lingkungan Pemasyarakatan
irwan sy October 22, 2025 01:31 AM
Ringkasan Berita:
  • Lapas Kediri tandatangani Komitmen Bersama Petugas Pemasyarakatan secara serentak, dipimpin daring oleh Dirjenpas, untuk memerangi narkoba dan pelanggaran.
  • Dirjenpas Mashudi tekankan pentingnya memerangi narkoba, mencegah pungli/penipuan, dan menegakkan etika profesi demi menjaga kepercayaan publik.
  • Kalapas Kediri, Solichin, tegaskan perang melawan narkoba adalah tanggung jawab moral dan profesional tanpa toleransi sedikit pun.

SURYA.co.id, KEDIRI - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kediri menegaskan komitmennya untuk terus berperang melawan narkoba serta segala bentuk pelanggaran di lingkungan Pemasyarakatan.

Tekad ini diwujudkan melalui kegiatan Penandatanganan Komitmen Bersama Petugas Pemasyarakatan yang digelar serentak di seluruh Indonesia yang dipimpin langsung oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas), Mashudi, dan diikuti secara daring oleh seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan, mulai dari Lapas, Rutan, LPKA, hingga Bapas di seluruh Indonesia, Senin (20/10/2025).

Di Lapas Kediri, kegiatan berlangsung di aula utama dengan penuh semangat, dihadiri oleh seluruh pejabat dan staf yang ikut menandatangani dokumen komitmen bersama.

Dalam arahannya, Dirjenpas Mashudi menegaskan bahwa seluruh jajaran Pemasyarakatan harus memiliki komitmen kuat untuk memerangi narkoba, mencegah pungutan liar, menolak praktik penipuan, dan menegakkan etika profesi secara konsisten.

Ia menekankan pentingnya menjaga kepercayaan publik terhadap institusi Pemasyarakatan.

"Aman itu mahal, tapi tidak aman itu lebih mahal," tegas Mashudi.

Ia menambahkan bahwa keamanan dan integritas adalah pondasi utama dalam membangun sistem Pemasyarakatan yang bersih dan berwibawa.

Mashudi juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh Kepala Kantor Wilayah dan Kepala UPT Pemasyarakatan yang telah berkomitmen menjaga integritas serta keamanan di lingkungan kerja.

Menurutnya, upaya kolektif seluruh jajaran menjadi kunci dalam menciptakan lingkungan Pemasyarakatan yang bebas dari penyalahgunaan narkoba.

Sementara itu, Kepala Lapas Kediri, Solichin, menegaskan bahwa perang melawan narkoba bukan hanya slogan semata, melainkan tanggung jawab moral dan profesional seluruh jajaran Pemasyarakatan.

"Saya tegaskan, kami bertekad memberantas penyalahgunaan dan peredaran narkoba di lingkungan kerja tanpa toleransi sedikit pun," katanya saat dikonfirmasi, Selasa (21/10/2025).

Solichin juga mengajak seluruh petugas untuk menegakkan disiplin serta menjaga marwah institusi melalui tindakan nyata.

"Mari bersama-sama mencegah pungutan liar, menolak praktik penipuan, dan menegakkan etika profesi dengan konsisten. Ini bukan sekadar komitmen di atas kertas, tapi langkah nyata menjaga kepercayaan publik," tambahnya.

Ia menilai sinergi antarunit dan pengawasan bersama menjadi kunci dalam menjaga lingkungan kerja yang bersih, transparan, dan berintegritas.

Menurutnya, komitmen ini merupakan ikrar tulus dari seluruh jajaran Lapas Kediri untuk bekerja dengan jujur, tangguh, dan bertanggung jawab.

"Kami siap menjadi garda terdepan mewujudkan Pemasyarakatan yang bersih dari narkoba dan barang terlarang. Menjaga nama baik institusi bukan dengan kata-kata, tapi dengan tindakan nyata," pungkas Solichin.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.