Jakarta (ANTARA) - Deputi Gubernur Bank Indonesia Bapak Ricky Perdana Gozali mengatakan masa depan pertumbuhan ekonomi DKI Jakarta ada di sektor jasa dan ekonomi kreatif (ekraf) serta digital.
“Lebih dari 56 persen ekonomi Jakarta tumbuh dari sektor ini dan di sanalah masa depan Jakarta,” kata dia saat pembukaan Jakarta Economic Forum (JEF) 2025 di Jakarta, Sabtu.
Menurut dia, Jakarta tidak hanya menjadi pusat ekonomi dan keuangan Indonesia, tetapi juga jantung dari ekonomi berbasis jasa, ekonomi kreatif, inovatif dan digital.
Selain itu, ia menambahkan Jakarta Economic Forum merupakan wujud nyata komitmen semua untuk menggerakkan ekonomi Jakarta melalui aksi kolaborasi, kreativitas dan partisipasi, sekaligus menyuarakan optimisme kepada masyarakat Jakarta.
Ia menyebutkan pada triwulan kedua 2025 ekonomi Jakarta tumbuh 5,18 persen dan angka ini di atas pertumbuhan ekonomi nasional.
Selain itu, angka inflasi di Jakarta relatif stabil di angka 2,4 secara "year on year" (yoy). Posisi ini juga berada di bawah inflasi nasional.
Selain itu, pertumbuhan transaksi secara digital terus berlangsung bahkan sudah mencapai 183 persen di angka 2,24 miliar transaksi digital.
“Ini semua merupakan kolaborasi seluruh pihak sehingga ekonomi terus bertumbuh,” kata dia.
Sementara Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan bahwa JEF 2025 bukan sekadar ruang diskusi, tetapi wadah strategis untuk merumuskan arah kebijakan dan langkah kolaboratif dalam memperkuat posisi Jakarta sebagai kota global yang maju, berdaya saing, dan berkeadilan ekonomi.
Ia mengatakan pertumbuhan ekonomi Jakarta yang terus positif, inflasi yang terkendali, serta investasi yang meningkat menjadi bukti nyata kekuatan kolaborasi tersebut,.
Selain itu, digitalisasi juga menjadi pilar penting dalam transformasi Jakarta, termasuk melalui implementasi digitalisasi pasar dan sistem pembayaran seperti QRIS yang bertujuan meningkatkan efisiensi dan kesejahteraan masyarakat.
“JEF 2025 ini diharapkan meningkatkan pertumbuhan dan stabilitas ekonomi di wilayah DKI Jakarta sehingga dapat memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat DKI Jakarta,” kata dia.







