Mengenal Laboré Dermalab, Terobosan Pemeriksaan Kulit Personal Berbasis Microbiome
Poetri Hanzani October 30, 2025 08:34 PM

Nakita.id -Dalam era modern seperti sekarang, kebutuhan akan perawatan kulit yang tidak hanya efektif tetapi juga berbasis ilmu pengetahuan semakin meningkat.

Banyak orang mulai menyadari bahwa setiap individu memiliki karakteristik kulit yang unik, sehingga pendekatan “satu produk untuk semua” tidak lagi relevan.

Inovasi dalam dunia dermatologi pun terus berkembang untuk menjawab tantangan ini, menghadirkan solusi yang lebih personal, akurat, dan berkelanjutan.

Salah satu terobosan menarik yang muncul dari perkembangan tersebut datang dari LABORÉ, brand dermatologi berbasis sains yang kini menghadirkan langkah baru dalam memahami dan merawat kesehatan kulit secara mendalam.

LABORÉ, brand dermatologi terkemuka berbasis sains, hari ini memperkenalkan inisiatif terbarunya “LABORÉ DERMALAB: The 1st Skin MCU (Microbiome Check-Up) in Southeast Asia for your personalized dermatological care”.

Sebuah langkah revolusioner dalam memahami kondisi kulit masyarakat Indonesia secara lebih personal, ilmiah, dan menyeluruh.

LABORÉ DERMALAB hadir sebagai pengalaman edukatif yang komprehensif untuk memahami berbagai jenis dan permasalahan kulit secara personal. Kegiatan ini diselenggarakan pada 30 Oktober – 2 November 2025 di atrium Senayan City, Jakarta.

Sari Chairunnisa, Sp.DVE., FINSDV, Founder LABORÉ menyampaikan, “Microbiome adalah kunci utama kesehatan kulit, dan setiap orang memiliki komposisi mikrobioma yang berbeda. Karena itu, LABORÉ menghadirkan pemeriksaan MCU (Microbiome Check-Up) kulit pertama di Asia Tenggara, agar masyarakat bisa memahami kondisi kulitnya secara lebih mendalam.

Melalui teknologi hasil kolaborasi dari researcher dan dermatologis di dalam dan luar negeri, kita tidak hanya dapat mengenali jenis kulit, tapi juga mengetahui keseimbangan mikrobioma yang berperan penting dalam daya tahan kulit.”

Sebagai bagian dari rangkaian pemeriksaan MCU (Microbiome Check-Up) kulit, LABORÉ memperkenalkan LABORÉ Microbiome Balance Analyzer,alat diagnosis kulit yang dikembangkan dan diverifikasi oleh dermatolog global untuk mengidentifikasi kondisi kulit secara presisi, termasuk keseimbangan mikrobiomanya.

Untuk memastikan analisis yang komprehensif, LABORÉ melibatkan keahlian berbagai dermatolog klinis dan subspesialis.

Meliputi dermatologi estetik, pediatrik, immunodermatology, hingga dermatologi alergi - sehingga hasil pemeriksaan mampu memberikan pemahaman menyeluruh tentang kesehatan kulit setiap individu.

LABORÉ juga berkolaborasi dengan instansi bioteknologi yang berfokus pada inovasi berbasis mikrobioma yaitu Nusantics.

“Teknologi microbiome decoding dapat memetakan kondisi kulit setiap individu, sehingga dermatologist memiliki insight yang lebih akurat untuk memberikan rekomendasi perawatan spesifik untuk setiap orang.” ungkap Revata Utama, BSc. (Hons), Founder dan CEO Nusantics.

Masa Depan Kesehatan Kulit: Microbiome Balance Analyzer dan Solusi Berbasis Microbiome Intelligence

Urgensi pemeriksaan mikrobioma sebagai langkah preventif dalam perawatan kulit disampaikan dr. Ayman Alatas, Sp.MK, LABORÈ Microbiome Science Council.

“Keseimbangan mikrobioma kulit berperan besar dalam menjaga daya tahan alami kulit. Ketika keseimbangannya terganggu, berbagai masalah seperti jerawat, eksim, dan sensitivitas bisa muncul. Melalui analisis microbiome check up yang mendalam, masyarakat dapat mengenali kondisi ini lebih awal agar bisa dicegah sebelum berkembang menjadi gangguan kulit yang lebih serius.”

Hal ini sejalan dengan pandangan para pakar global yang melihat teknologi berbasis mikrobioma sebagai masa depan dunia dermatologi.

dr. Luke Maxfield, LABORÉ Global Derma Advisory Council, menambahkan, “Teknologi mikrobioma adalah salah satu topik paling hangat dalam dunia perawatan kulit saat ini.

Pendekatan ini efektif karena bekerja langsung pada akar permasalahan yaitu mengembalikan keseimbangan alami kulit. Penting untuk diingat, keseimbangan mikrobioma bukan hanya penting untuk wajah, tetapi juga untuk seluruh tubuh.”

“Melalui LABORÉ DERMALAB dan rangkaian produk LABORÉ, kami ingin membawa akses perawatan kulit dari dermatologist ke lebih banyak orang untuk berbagai kondisi kulit.

Ini bukan sekadar inovasi, tetapi langkah menuju masa depan kesehatan kulit, di mana keahlian dermatologi berpadu dengan teknologi untuk menghadirkan solusi personal berbasis microbiome intelligence. Karena setiap orang unik, begitu pula kulit kita,” pungkas dr. Sari.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.