BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) melakukan patroli wilayah rawan banjir pada Jumat (31/10/2025) pagi. 

Kegiatan ini dilakukan untuk memantau kondisi debit air di lapangan dan memberikan informasi kepada masyarakat terkait potensi bencana.

Patroli dimulai sekitar pukul 09.30 Wita oleh Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC-PB) BPBD HST dengan menggunakan satu unit mobil patroli. 

Adapun Fokus pemantauan dilakukan di Kecamatan Batu Benawa dan Barabai, dua wilayah yang sejak pagi terpantau mulai mengalami peningkatan debit air sungai akibat hujan berintensitas sedang.

Kepala Pelaksana BPBD HST, Ahmad Apandi, melalui Kasi Kedaruratan dan Logistik, Fitriadinoor, mengatakan bahwa kegiatan patroli ini bertujuan untuk melakukan deteksi dini terhadap wilayah rawan serta menenangkan masyarakat agar tidak panik.

"Personel BPBD disiagakan di lapangan untuk memberikan laporan cepat dan memastikan masyarakat mendapatkan informasi yang benar. Kami ingin memastikan situasi tetap kondusif dan trauma akibat banjir sebelumnya dapat berkurang,” ujar Fitriadinoor.

Adapun Rincian Lokasi Terdampak Banjir :

1. Kecamatan Batu Benawa
- Desa Aluan Besar
Waktu: 09.42 Wita
Kondisi: Jalan tergenang air setinggi 5–10 cm, pekarangan rumah 5–20 cm.
Cuaca: Berawan
Fasilitas terdampak: Langgar/Musala

- Desa Paya Besar
Waktu: 09.57–10.18 Wita
Kondisi:
RT 01: Jalan tergenang 5–20 cm, pekarangan 25–30 cm, 2 rumah terendam TMA 3–5 cm.
RT 02: Jalan tergenang 10–25 cm, pekarangan 10–35 cm, 1 rumah terendam TMA 3–7 cm.
RT 03: Jalan tergenang 5–10 cm, pekarangan 10–30 cm.
RT 05: Halaman SDN Paya Besar tergenang 20–35 cm.
Cuaca: Berawan
Fasilitas terdampak: 1 Masjid, Kantor Desa, Posyandu, TPA Al-Amin, dan SDN Paya Besar
Keterangan: Genangan mulai mengalami penurunan

2. Kecamatan Barabai
- Kelurahan Barabai Selatan

Simpang 3 Ulama: Air mencapai bibir sungai, ketinggian di jalan ±10 cm, arus deras.
Jl. Kamasan Tengah: Air di jalan 5–15 cm, pekarangan rumah 25–30 cm.
Jl. Pasar 2 dan Pasar 3: Air 5–15 cm.
Jl. Kamasan Dalam: Air di pekarangan rumah 10–35 cm, sekolah 45 cm, fasilitas ibadah 35 cm.
Fasilitas terdampak: SD Muhammadiyah dan TK Aisyiyah Bustanul Athfal

- Kelurahan Barabai Darat
Jl. Hevea RT 04: Air mencapai pekarangan rumah, tinggi 10–15 cm, arus deras.

3. Kelurahan Barabai Timur
Jl. Penjernihan RT 02 RW 01: Air di jalan 15–30 cm, mencapai pekarangan rumah.

4. Desa Mandingin

Jl. Telaga Mandingin RT 01 RW 01: Air di jalan dan pekarangan rumah 30–40 cm.
Fasilitas terdampak: SDN 3 Mandingin

5. Kelurahan Barabai Utara
Jl. Bulau Sarigading: Air di jalan 7–10 cm.

Fitriadinoor menambahkan, cuaca di sebagian besar wilayah HST hingga siang hari masih berawan. BPBD terus melakukan patroli berkala dan mengimbau warga agar tetap waspada terhadap kemungkinan hujan susulan.

"Kami mengimbau warga, khususnya yang tinggal di bantaran sungai, untuk tetap siaga dan segera melapor jika debit air meningkat. Informasi resmi dapat diperoleh langsung dari Pusdalops BPBD HST,” pungkasnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus sene)