TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Pegadaian Championship Liga 2 menyisakan dua pertandingan terakhir di putaran pertama.

Persiku Kudus masih tertahan di peringkat 8 Group B dengan raihan 4 poin, hasil sekali menang dan sekali imbang.

Laskar Macan Muria terpaut 14 poin dari sang pemuncak klasemen group B PSS Sleman dengan perolehan 18 poin.

Dua laga sisa putaran pertama, Persiku menantang dua tim lebih unggul, Kendal Tornado FC dan Persipura Jayapura.

Tim kebanggaan masyarakat Kudus menjamu Kendal Tornado FC pada Sabtu (1/11/2025) di Stadion Wergu Wetan Kudus.

Sepekan setelahnya, Jumat (7/11/2025) skuad asuhan Noor Hadi bertolak ke Jayapura untuk menantang Persipura di hadapan pendukung sendiri.

Dua laga yang berat menanti Crah Eka Angger Dkk agar bisa mendapatkan poin maksimal di laga kandang dan tandang.

Caretaker Persiku Kudus, Noor Hadi menyampaikan, laga melawan Kendal Tornado FC wajib mendapatkan poin penuh.

Tim asuhannya tidak boleh kehilangan satu poin di hadapan pendukung sendiri.

Namun Noor Hadi menyadari bahwa perjuangan Persiku untuk mendapatkan tiga poin tidaklah mudah.

Ujung tombak Persiku Kudus, Igor Henrique Da Silva Costa diragukan tampil lantaran ada masalah di kaki.

Sementara tiga pemain kunci Persiku, Dave Mustaine, Aldo Claudio, dan Bhima Wibnu Fiki Ramadhan masih akumulasi kartu.

Di posisi penjaga gawang, Noor Hadi memastikan bahwa semua kiper Persiku siap tampil.

Perombakan lini tengah bakal dilakukan hasil evaluasi permainan melawan Persiba Balikpapan pada 26 Oktober 2025.

"Posisi penjaga gawang tidak ada masalah. Untuk Igor sempat dibawa ke Balikpapan, tetapi ada masalah lagi di sana tidak bisa tampil."

"Igor kami pastikan lagi apakah siap. Lini tengah akan kami rombak," terangnya, Jumat (31/10/2025).

Noor Hadi memastikan tim asuhannya bakal tampil menyerang di kandang sendiri.

Pihaknya tetap bakal memasang satu striker sebagai ujung tombak dengan memperkuat lini tengah.

Termasuk adanya harapan Ivan Maric asal Serbia bisa tampil untuk memperkuat lini pertahanan Persiku.

"Laga lawan Kendal Tornado mau tidak mau wajib menang," tegas Noor Hadi.

Sementara itu, Pelatih Kendal Tornado FC Stefan Keetjes memastikan bahwa skuad asuhannya datang ke Kabupaten Kudus dengan mental dan kodisi fisik cukup bagus.

Dengan harapan, skuad Kendal Tornado FC bisa menang dan membawa pulang poin dari kandang Persiku.

"Kami seecara pemain dalam keadaan baik dan siap menghadapi Persiku," tegasnya. (*)