Esai Foto: Nestapa Warga Kampung Apung Karena Kesulitan Air Bersih
kumparanNEWS November 02, 2025 10:40 AM
Krisis air bersih masih membayangi warga Kampung Apung, Kapuk Teko, RT 10/RW 01, Kalideres, Jakarta Barat.
Hingga kini, warga setempat terpaksa mengandalkan air sumur yang keruh untuk mandi dan mencuci, serta membeli air pikul untuk kebutuhan memasak dan minum.
Perbesar
Seorang warga mencuci alat makan di Kampung Apung, Kapuk Teko, Kalideres, Jakarta Barat. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Bagi warga Kampung Apung, Kapuk Teko, Kalideres, Jakarta Barat, air bersih adalah kemewahan yang tidak mudah didapat. Sudah puluhan tahun mereka hidup di atas genangan, dengan air sumur yang keruh, berbau, dan meninggalkan noda karat di kamar mandi umum.
Perbesar
Seorang warga mencuci pakaian di Kampung Apung, Kapuk Teko, Kalideres, Jakarta Barat. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
“Sangat tercemar sekali, masyarakat sini untuk konsumsinya membeli air bersih dari gerobak pikul, satu pikul harganya Rp 6.000 dan itu menjadi kesulitan warga” ujar Juhri salah satu warga Kampung Apung Teko
Perbesar
Seorang warga melintas mengendarai kendaraannya di jalan setapak akses masuk Kampung Apung, Kalideres, Jakarta Barat. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Harga air pikul kini mencapai Rp 6.000 hingga Rp 7.000 per pikul. Dalam sepekan, rata-rata setiap keluarga menghabiskan dua hingga lima pikul air demi memenuhi kebutuhan rumah tangga. Kondisi ini menjadi beban tambahan bagi warga yang sebagian besar berpenghasilan rendah.
Perbesar
Seorang pedagang air bersih keliling di Kampung Apung, Kapuk Teko, Kalideres, Jakarta Barat. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Selain persoalan air bersih, kondisi sanitasi di Kampung Apung juga mengkhawatirkan. Air sumur yang digunakan warga untuk mandi tampak kekuningan dan berbau tak sedap. Bekas-bekas berwarna karat bahkan menempel di dinding kamar mandi umum dan tempat MCK yang digunakan bersama.
Perbesar
Suasana Kampung Apung, Kapuk Teko, Kalideres, Jakarta Barat. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Menanggapi keluhan warga, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan pihaknya telah menerima laporan terkait krisis air bersih di wilayah Kapuk Teko. Ia menginstruksikan Pemerintah Kota Jakarta Barat untuk segera menyalurkan bantuan air bersih dan mempercepat proses pemasangan sambungan air PAM bagi warga terdampak.
Perbesar
Seorang petugas PPSU membersihkan halaman yang tergenang di Kampung Apung, Kapuk Teko, Kalideres, Jakarta Barat. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Kampung Apung, yang sebagian wilayahnya tergenang secara permanen akibat penurunan tanah dan buruknya drainase, selama ini dikenal dengan kondisi lingkungan yang memprihatinkan. Di tengah himpitan ekonomi dan keterbatasan infrastruktur, krisis air bersih kini menjadi persoalan mendesak yang menuntut perhatian serius dari pemerintah daerah.
Perbesar
Sejumlah warga beraktivitas di Kampung Apung, Kapuk Teko, Kalideres, Jakarta Barat. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Di Kampung Apung, setiap tetes air bersih bukan sekadar kebutuhan, tapi juga harapan yang belum berhenti diperjuangkan.
Perbesar
Seorang pedagang air bersih keliling di Kampung Apung, Kapuk Teko, Kalideres, Jakarta Barat. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan