RSI Cempaka Putih: 2/3 Korban Ledakan SMAN 72 Alami Gangguan Pendengaran
kumparanNEWS November 08, 2025 03:40 PM
Sejumlah korban ledakan di SMAN 72 Jakarta Utara masih menjalani perawatan di RS Islam Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Dirut RSI Cempaka Putih, dr Pradono Handojo, mengatakan ada 14 orang yang masih menjalani rawat inap.
"Sampai saat ini tadi jam 9 IGD kembali clear karena tidak ada lagi pasien di IGD yang merupakan pasien korban dari SMAN 72," kata Pradono saat jumpa pers di RSI Cempaka Putih, Sabtu (8//1).
"Saat ini pasien yang pulang ada 29 dan di rawat inap 14 orang dan pagi ini di visit bapak Jenderal [Kapolri] untuk melihat," sambungnya.
Suasana pukul 20.06 WIB usai terjadi ledakan di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta, Jumat (7/11/2025). Foto: Abid Raihan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana pukul 20.06 WIB usai terjadi ledakan di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta, Jumat (7/11/2025). Foto: Abid Raihan/kumparan
Pradono mengatakan ada 2/3 korban yang mengalami gangguan pendengaran. Lebih lanjut, ia mengatakan setelah pemulihan jasmani, dibutuhkan konseling psikologi untuk para korban.
"Seperti yang dikatakan representative KPAI kami merasa pemulihan secara jasmani akan cepat, kecuali pendengaran yang 2/3 mengalami gangguan pendengaran," ujarnya.
"Setelah jasmani normal pulih, yang difokuskan konseling psikologi dan pencegahan agar hal ini tidak terjadi kembali," tandasnya.
Sejumlah korban ledakan di SMA 72 Jakarta mendapatkan perawatan di IGD RS Islam Cempaka Putih, Jakarta, Jumat (7/11/2025).
 Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah korban ledakan di SMA 72 Jakarta mendapatkan perawatan di IGD RS Islam Cempaka Putih, Jakarta, Jumat (7/11/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.