BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Kekhawatiran terhadap melonjaknya harga bahan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) serta Haul Abah Guru Sekumpul tak terjadi di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel).

Penuturan kalangan pedagang di Pasar Pelaihari, Minggu (9/11/2025), harga sembako maupun bahan pangan lainnya tetap normal. Ketersediaan atau stoknya juga cukup.

"Masih biasa saja sih tadi pas belanja sembako di pasar. Ya mudahan nanti pas mendekati akhir tahun tak naik," ucap Milawati, warga Pelaihari.

Hasil pantauan Bupati Tala H Rahmat Trianto di Pasar Manuntung Pelaihari pada Jumat kemarin juga demikian. Harga kebutuhan pokok masih stabil, bahkan beberapa barang mengalami penurunan.

“Alhamdulillah, harga bahan pokok di Pasar Pelaihari masih terkendali. Tidak ada lonjakan harga, bahkan beras sedikit turun. Ini kabar baik bagi masyarakat,” sebutnya.

Pada kegiatan inspeksi mendadak (sidak) pasa itu, Bupati menelusuri los pedagang beras, daging, telur, hingga sayur-mayur. Dari pantauan, stok di pasar maupun pasokan dari petani lokal masih mencukupi.

Menurut Rahmat, kestabilan harga penting karena beberapa agenda besar akan berlangsung di Tanahlaut dalam waktu dekat. Mulai dari Porprov XII Kalimantan Selatan di Tala hingga Haul Abah Guru Sekumpul yang selalu menyedot ribuan jemaah.

Ia mengatakan kegiatan besar tersebut harus menjadi berkah bagi masyarakat. Saat daya beli meningkat, ekonomi pedagang dan petani juga ikut tumbuh.

Ditegaskannya, Pemkab Tala akan terus menjaga kestabilan harga dan ketersediaan bahan pokok hingga akhir Desember mendatang. 

Tim pengawas dari dinas terkait dijadwalkan rutin memantau pasar untuk memastikan distribusi barang lancar.

“Kami ingin masyarakat bisa berbelanja dengan tenang tanpa khawatir harga naik. Pengawasan akan terus kami lakukan bersama aparat dan instansi terkait,” tegas Bupati. (banjarmasinpost.co.id/banyu langit roynalendra nareswara)