Anthony Ginting Batal Tampil di Australian Open, Ini Penjelasan PBSI
Muhammad Barir November 12, 2025 01:33 PM

Anthony Ginting Batal Tampil di Australian Open, Ini Penjelasan PBSI

Ringkasan Berita:
  • Empat wakil Indonesia dipastikan batal tampil pada Australian Open 2025.
  • PBSI menyebut keputusan itu diambil berdasarkan evaluasi teknis, kondisi fisik, hingga pribadi para atlet.
  • Anthony Sinisuka Ginting tidak akan memilih mendampingi sang istri melahirkan anak pertama
  • Mohammad Zaki Ubaidillah juga dicoret karena jadwal pertandingan bertepatan dengan ujian akademik
  • Ganda putra Bagas Maulana/Leo Rolly Carnando batal tampil untuk fokus program persiapan SEA Games 2025.

 


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Empat wakil Indonesia dipastikan batal tampil pada Australian Open 2025.

PBSI (Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia) menyebut keputusan itu diambil berdasarkan evaluasi teknis, kondisi fisik, hingga pertimbangan pribadi para atlet.

Dari sektor tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting tidak akan turun berlaga karena memilih mendampingi sang istri yang tengah melahirkan anak pertama mereka.

"Keluarga adalah bagian penting dari keseimbangan hidup seorang atlet. Kami percaya Ginting akan kembali dengan motivasi lebih kuat," ujar Kabid Binpres PBSI, Eng Hian, dalam keterangannya, Rabu (12/11/2025).

Sementara itu, Mohammad Zaki Ubaidillah juga dicoret dari daftar peserta karena jadwal pertandingan bertepatan dengan ujian akademik yang wajib diikutinya.

"Kami ingin para atlet tetap menyeimbangkan karier dan pendidikan. Pembinaan tidak hanya soal prestasi di lapangan, tetapi juga pengembangan pribadi secara utuh," jelas Eng Hian.

Dari sektor ganda putra, pasangan Bagas Maulana/Leo Rolly Carnando juga batal tampil.

 

 

 

Keduanya ditarik dari turnamen untuk fokus pada program persiapan intensif menuju SEA Games 2025.

"Bagas dan Leo kami tarik dari Australia Open agar mereka bisa fokus pada persiapan SEA Games, yang merupakan turnamen prioritas nasional. Kami ingin mereka tampil dalam kondisi terbaik, baik secara fisik maupun mental," kata Eng Hian.

Tak hanya itu, ganda campuran Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah juga dipastikan absen karena Amri mengalami sakit cacar yang membuat waktu persiapannya tidak mencukupi.

"Keputusan ini diambil demi menjaga kesehatan dan mencegah risiko penurunan performa. Kami ingin memastikan mereka pulih sepenuhnya sebelum kembali bertanding," tambah pria berusia 48 tahun itu.

PBSI menegaskan, penyesuaian ini bukan bentuk kemunduran, melainkan langkah strategis untuk menjaga keseimbangan antara prestasi, kesehatan, dan pembinaan jangka panjang atlet nasional.

"Dengan semangat pembinaan berkelanjutan dan strategi kompetitif yang matang, saya optimistis tim Indonesia akan terus menunjukkan daya saing tinggi dan mempertahankan posisi sebagai salah satu kekuatan utama bulutangkis dunia," pungkas Eng Hian.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.