TRIBUNNEWS.COM - Simak kunci gitar lagu berjudul Tujuh Belas oleh penyanyi Tulus.
Lagu Tujuh Belas kini tengah viral di TikTok dengan kutipan lirik: 'di masa naluri bahaya, dulu tingginya lebihi logika'.
Diketahui lagu ini telah dirilis sejak 23 Februari 2022.
Sementara video klipnya tayang di kanal YouTube Tulus pada 3 Maret 2022.
Hingga Selasa (12/11/2025), klip tersebut telah ditonton lebih dari 16 juta kali.
Lagu yang diciptakan oleh Tulus sendiri ini memiliki makna tentang merayakan semangat jiwa muda yang abadi.
Lagu ini juga menyinggung soal dinamika kehidupan yang dialami saat berusia 17 tahun.
Lewat lagu ini, Tulus ingin mengajak pendengar untuk terus mempertahankan semangat jiwa muda untuk terus produktif dan semangat.
Tulus sebagai pelantun lagu Tujuh Belas memiliki nama lengkap Muhammad Tulus Rusydi.
Ia lahir di Bukittinggi, Sumatera Barat oada 20 Agustus 1987.
Sejak 2011, Tulus memulai karier di dunia musik lewat album 'Tulus'.
Dari situ, ia kembali menelurkan karya pada 2014 lewat album Gajah.
Terbaru album bertajuk Monokrom di tahun 2016, semakin mendulang kesuksesan Tulus.
Muda jiwa selamanya muda
Kisah kita abadi selamanya
Muda jiwa selamanya muda
Kisah kita abadi selamanya
Verse 1:
Masihkah kau mengingat di saat kita masih tujuh belas
Waktu di mana tanggal-tanggal merah terasa sungguh meriah
Masihkah kau ingat cobaan terberat kita matematika
Masihkah engkau ingat lagu di radio yang merdu mengudara
Verse 2:
Kita masih sebebas itu
Rasa takut yang tak pernah mengganggu
Batas naluri bahaya
Dulu tingginya lebihi logika
Hu-uuh
Hu-uuh-uh
Hu-uuh
Hu-uuh-uh
Putaran bumi dan waktu yang terus berjalan menempa kita
Walau kini kita terpisah, namun jiwaku tetap di sana
Reff:
Di masa masih sebebas itu
Rasa takut yang tak pernah mengganggu
Di masa naluri bahaya
Dulu tingginya lebihi logika
Hu-uuh
Hu-uuh-uh
Hu-uuh
Hu-uuh-uh
Muda kita selamanya muda
Kisah kita abadi selamanya
Kita masih sebebas itu (Kita masih sebebas itu)
Rasa takut yang tak pernah mengganggu
(Rasa takut yang tak pernah mengganggu)
Batas naluri bahaya
Sederas apapun arus di hidupmu
Genggam terus kenangan tentang kita
Seberapa pun dewasa mengujimu
Takkan lebih dari yang engkau bisa
Dan kisah kita abadi untuk selama-lamanya
(Tribunnews.com)