BOLASPORT.COM - Timnas U-22 Indonesia akan melawan Mali yang diperkuat sebagian pemain berbasis Eropa dan memiliki ranking FIFA lebih tinggi.
Timnas U-22 Indonesia akan menghadapi timnas U-22 Mali pada partai persahabatan internasional, Sabtu (15/11/2025).
Pertandingan tersebut menjadi persiapan Garuda Muda jelang mempertahankan medali emas di SEA Games 2025 bulan depan.
Di atas kertas, Mali merupakan tim lebih kuat karena memiliki ranking FIFA lebih tinggi, yaitu peringkat 53.
Adapun Indonesia saat ini hanya menduduki peringkat 118.
Skuad Mali besutan Fousseni Diawara juga membawa sebagian besar pemain yang berkarier di Eropa.
Terdapat nama mentereng seperti Issa Traore (Bayer Leverkusen), Ibrahim Kanate (Anderlecht), hingga Sekou Kone (Manchester United).
Begitu pula, timnas U-22 Indonesia belum meraih hasil baik sejak ditangani Indra Sjafri tahun ini.
Bulan lalu, Garuda Muda hanya meraih imbang 1-1 dan kalah 1-2 dari India pada pemusatan latihan pertama skuad ini.
Maka dari itu, fan Indonesia harus bersiap untuk melihat Kadek Arel dkk kesulitan pada laga besok malam.
"Untuk itu gunanya, 2x45 menit kita jadikan wadah untuk memvalidasi," ujar Indra Sjafri menatap prospek hasil mengecewakan.
"Siapa pemain-pemain (yang terpilih), besok kita daftarkan 23 pemain."
"Sekarang ada posisi-posisi yang mungkin kami ganti, untuk memastikan mana pemain A, pemain B mana yang lebih baik.
"Salah satu contoh mungkin di posisi gelandang, mana yang lebih baik ini daripada ini, itu yang akan kita ganti," urainya.
Di posisi tersebut, terdapat persaingan ketat antara Ivar Jenner, Rivaldo Pakpahan, Arkhan Fikri, Zanadin Fariz, Toni Firmansyah, Robi Darwis, Ananda Raehan, dan Rayhan Hannan.
"Tapi kalau pemain-pemain yang sudah kita anggap benar-benar oke di tim ini, mungkin kita tidak lakukan pergantian besok," ujar Indra.
"Tanggal 18 (November) kita akan ciutkan berapa pemain semakin mengerucut," katanya.
Setelah pemusatan latihan November selesai, pelatih 63 tahun itu akan memilih 23 pemain dari 30 nama yang dipanggil.