...Pemantauan terhadap potensi longsor susulan juga dilakukan guna memastikan keselamatan seluruh tim dan penyintas

Jakarta (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI melakukan evakuasi dan menyalurkan bantuan dengan mendirikan dapur umum untuk penanganan darurat bencana tanah longsor, di Desa Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

"Longsor yang terjadi di beberapa wilayah Jawa Tengah, termasuk Banjarnegara, meninggalkan dampak besar bagi masyarakat. Karena itu, Baznas bergerak cepat untuk mendukung pencarian korban sekaligus memastikan kebutuhan dasar para penyintas terpenuhi," kata Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan melalui keterangan di Jakarta, Kamis.

Saidah menjelaskan sebanyak 750 porsi makanan disajikan setiap hari di layanan dapur umum di Desa Beji, Kecamatan Pandanarum untuk memastikan kebutuhan pangan bagi para penyintas tetap terpenuhi. Sedangkan untuk dapur air, disediakan di Gedung IPHI Pos Pengungsian Pring Amba, untuk sebanyak 150 paket per hari.

Ia menjelaskan layanan dapur umum dan dapur air Baznas telah disiapkan untuk memastikan para penyintas mendapatkan makanan siap santap selama masa penanganan bencana. Banyak warga, lanjut dia, kehilangan akses terhadap pangan setelah permukiman mereka tertimbun material longsor.

"Tim BTB sudah bergerak sejak laporan kejadian diterima. Operasi SAR dimulai dari Posko Induk Pandanarum dengan fokus pencarian pada sektor yang dinilai paling terdampak. Tim Baznas bekerja bersama BNPB dan unsur relawan lainnya, serta terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah," ujarnya.

Saidah menekankan komitmen Baznas RI tidak berhenti pada tahap tanggap darurat. Setelah proses pencarian dan evakuasi, Baznas akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk mendukung pemulihan warga terdampak.

Saat ini, lanjut dia, tim Baznas Tanggap Bencana masih berada di lokasi terdampak untuk mendukung operasi pencarian, asesmen, serta pendistribusian bantuan.

"Pemantauan terhadap potensi longsor susulan juga dilakukan guna memastikan keselamatan seluruh tim dan penyintas,".

Saidah mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana di tengah kondisi cuaca yang tidak stabil.

Ia juga mengajak masyarakat turut membantu para penyintas longsor di Banjarnegara dengan memberikan dukungan melalui kanal donasi yang telah dibuka Baznas RI.

Sebelumnya, tanah longsor melanda Desa Pandanarum, Banjarnegara pada Minggu (16/11) yang diduga dipicu oleh curah hujan sangat tinggi yang mengguyur wilayah perbukitan selama lebih dari beberapa jam.

Puluhan orang dilaporkan hilang akibat tertimbun material longsor.