Jakarta (ANTARA) - Pohon tumbang yang terjadi di Jalan Sisingamangaraja, tepatnya di depan gedung Caraka Loka Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Gunung, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan mengganggu operasional MRT dan Transjakarta.
"Betul terdampak pada operasional Transjakarta, MRT, dan juga kendaraan umum yang mau lewat karena Jalan Sisingamangaraja ditutup total," kata Lurah Gunung, Elvita Rahmadani kepada wartawan di Jakarta, Kamis.
Menurut dia, pohon tumbang itu terjadi sekitar pukul 10.27 WIB. Adapun jenis pohon tersebut yakni mahoni dengan diameter kurang lebih 350 sentimeter (cm).
Menurut keterangan warga, pohon itu diketahui sudah berumur 100 tahun lebih. "Kalau kita lihat kasat mata kan itu masih sehat ya pohonnya, ternyata di bawah pohonnya itu akarnya sudah keropos di makan rayap ya," ucapnya.
Selain berdampak pada transportasi umum di sekitar kawasan, kaca pecah juga dialami satu unit mobil dan jalanan ditutup.
Hingga kini, proses evakuasi masih berlangsung dilakukan oleh 30 petugas gabungan. Dipastikan tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Semua dari pertamanan dari PPSU, juga damkar itu sudah bekerja sama supaya lebih cepat prosesnya, secepatnya kita akan kerjakan bersama," ucapnya.
Sebelumnya, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyebutkan tidak ada korban jiwa akibat pohon yang tumbang yang terjadi di Jalan Sisingamangaraja itu.
"Sejauh ini tidak ada korban jiwa, hanya kerusakan materiil saja. Pohonnya mengenai pagar Kemenlu dan konstruksi atap dari MRT, " kata Kabagops Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Robby Hefadus saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.
Robby menjelaskan kejadian tersebut terjadi di depan Gedung Caraka Loka Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dekat Bundaran Senayan, pada jalur dari arah Blok M menuju Semanggi.
"Itu lokasinya di Jalan Sisingamangaraja ya depan kantor Kemenlu dekat Bundaran Senayan, dari arah Blok M menuju ke Semanggi," katanya.







