Laporan Kontributor Kuningan Ahmad Ripai 

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Kebakaran hebat hingga menghanguskan toko material di Desa Mekarwangi, Kecamatan Lebakwangi, meninggalkan puing-puing bangunan hingga sampah material. 

Terpantau di lokasi, sejumlah warga dan pegawai toko material tersebut tengah melakukan pembersihan material sisa kebakaran kemarin.

"Ada 40 karyawan dari masing-masing bagian. Setelah kebakaran kami kini melakukan bersih-bersih material sisa terbakar. Seperti gumpalan cat kaleng dan puing bangunan ambrol akibat panasnya kebakaran kemarin," kata Iyan (62), seorang karyawan toko material saat ditemui Selasa (2/12/2025). 

Sementara anak pemilik Toko Material TB Sri Mekarwangi, Asep saat ditemui mengatakan setelah kebakaran terjadi banyak distributor berdatangan.

"Iya, maaf ya. Saya sedang menerima tamu yang juga distributor," kata Asep. 

Kobaran api membuat langit Desa Mekarwangi, Kecamatan Lebakwangi, Kuningan, dini hari tadi, Senin (1/12/2025), memerah.

Kebakaran melanda bangunan toko material TB Sri Mekarwangi. 

Mak Acih (45) yang juga pedagang serabi dan gorengan tak jauh dari lokasi kebakaran mengatakan mengetahui kobaran api itu sekitar pukul 02.00 WIB.

"Sewaktu jam dua tadi, saya melihat ruang toko dari sela bawah pintu berwarna merah.'' 

''Awalnya, curiga akibat penerangan motor. Tapi pas mendekati kok bau asap seperti ada kebakaran," kata Acih.

Ia menambahkan bahwa setiap hari mulai berdagang pada pukul 01. 00 WIB. 

Acih menambahkan sebelumnya terjadi pemadaman aliran listrik lebih dari satu kali.

"Sebelum melihat warna merah akibat kobaran api saya merasakan kegelapan akibat pemadaman aliran listrik hingga dua kali," katanya. 

Acih menduga instalasi listrik yang mengalami korsleting hingga menimbulkan percikan api.

"Kalau api yang membesar itu di mungkin akibat korsleting listrik. Tapi saya enggak tahu juga, sih," katanya.

Peristiwa kebakaran berlangsung di Desa Mekarwangi, Kecamatan Lebakwangi, Kuningan.

Kebakaran diketahui menghanguskan bangunan toko material TB Sri Mekarwangi.

Kejadian kebakaran yang menyita warga mendapat penanganan khusus dari petugas pemadam kebakaran.

Kobaran api membumbung tinggi Senin (1/12/2025) dini hari terlihat memerah bak langit saat pergantian waktu siang menuju malam.

Tidak ada korban jiwa akibat kebakaran tersebut.

Namun barang jualan yang terdapat di TB Sri Mekarwangi ludes terbakar. 

"Untuk dugaan atau penyebab kebakaran saya belum tahu, sebab kita fokus pemadaman. Karena kobaran api terlihat awet akibat sulutan bahan kimia mudah terbakar," kata Kepala UPT Damkar Kuningan, Andri Arga Kusumah saat ditemui di sela pemadaman, sekitar pukul 04.00 WIB.

Andri mengatakan, kebakaran diketahui sekitar pukul 02.15 WIB.

Petugas pemadam bergegas ke lokasi hingga melakukan pemadaman.

"Kebakaran kami ketahui itu jam 02.15 WIB dini hari. Terus saat berada di lokasi, petugas bergegas melakukan pemadaman pada titik kobaran api," kata Andri.

Andri mengungkap jumlah personel yang terlibat melakukan pemadaman di lokasi kebakaran TB Sri Mekarwangi.

"Ada 15 Anggota dan tiga unit kendaraan pemadam kebakaran di turunkan. Termasuk unit khusus layanan masyarakat yang lengkap dengan alat penggerak Power Of Take (PTO)," ucapnya.

Persis Pukul 05. 00 WIB, kata Andri mengungkap kobaran api berhasil dijinakkan, sehingga kondisi lokasi terbakar itu benar aman dan tidak terdapat titik api bentuk apapun.

"Alhamdulillah api dipastikan padam. Kita sudah melakukan penyemprotan dalam kategori pendinginan pada lokasi kobaran api di setiap sudut," katanya.