Grid.ID-Inilah profil Yusuf Rio Wahyu Prayogo. Simak latar belakang hingga perjalanan karier sang bupati.
Peristiwa jatuhnya Bupati Situbondo ke jurang sedalam empat meter pada Senin (1/12/2025) membuat publik menyoroti lebih jauh profil Yusuf Rio Wahyu Prayogo, sosok pemimpin muda yang dikenal dekat dengan warga. Insiden tersebut terjadi di Desa Alas Bayur, Kecamatan Mlandingan, saat ia tengah melakukan perjalanan dinas menggunakan motor trail.
Rekaman kejadian itu viral dan menimbulkan keprihatinan karena memperlihatkan detik-detik BupatiYusuf Rio Wahyu Prayogo terjatuh ke tebing jurang sekitar 4 meter. Kejadian itu berlangsung setelah agenda pembagian bibit kapulaga yang sebelumnya berjalan lancar.
Meski terjatuh cukup keras, ia beruntung hanya mengalami luka ringan dan segera mendapat perawatan di Puskesmas Mlandingan. Insiden ini membuat publik semakin ingin tahu profil Yusuf Rio Wahyu Prayogo mulai dari latar belakang hingga perjalanan karier sang bupati muda tersebut.
ProfilYusuf Rio Wahyu Prayogo
Yusuf Rio Wahyu Prayogo lahir di Situbondo, pada 30 Maret 1984, dan besar di Kabupaten Situbondo. Sejak kecil, ia menempuh pendidikan di sekolah-sekolah negeri di daerahnya: SDN 2 Dawuan Situbondo, SMPN 1 Situbondo, dan SMAN 1 Situbondo. Setelah tamat SMA, Rio melanjutkan pendidikan tinggi ke Universitas Jember dan meraih gelar Sarjana pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP).
Sejak masa kuliah, ia telah menunjukkan minat kuat dalam dunia organisasi dan kepemimpinan. Ia terpilih sebagai Ketua Umum BEM FISIP Unej (2007–2008) dan kemudian menduduki posisi Ketua BEM Universitas Jember (2008–2009). Pengalaman organisasi ini menjadi fondasi penting dalam perjalanan politiknya.
Dalam perjalanan kariernya, profil Yusuf Rio Wahyu Prayogo memperlihatkan portofolio yang beragam. Sebelum terjun menjadi bupati, ia telah lama berkecimpung sebagai konsultan politik, bidang yang membuatnya akrab dengan dinamika politik nasional maupun daerah. Ia merupakan CEO Politika Research dan Consulting, sebuah perusahaan yang bergerak dalam analisis politik dan strategi kampanye.
Selain itu, ia mengembangkan berbagai usaha, termasuk menjadi Direktur PT Sumber Arthayasa Bersama, owner My Way Coffee, serta owner DKN Company. Pengalaman sebagai pengusaha membuatnya memiliki pemahaman mendalam mengenai manajemen dan ekonomi, sesuatu yang ia bawa dalam program kerjanya sebagai Bupati Situbondo.
Aktivitas organisasinya di berbagai lembaga juga turut membentuk karakter kepemimpinannya. Ia merupakan Dewan Pendiri Yayasan Mara Marda Institute (2020–sekarang) serta pengurus Lembaga Perekonomian NU Jakarta Selatan (2021–sekarang).
Kegiatan-kegiatan tersebut memperlihatkan komitmennya terhadap pemberdayaan masyarakat dan pembangunan ekonomi lokal. Pengalamannya mengikuti berbagai kursus seperti National and Character Building Kemendikbud RI serta Millionaire Mindset Bootcamp juga memperkaya wawasan kepemimpinannya.
Harta Kekayaan Bupati Situbondo
Dalam laporan resmi, Yusuf Rio Wahyu Prayogo mencatat total harta kekayaan sebesar Rp3.035.000.000. Mengutip Pos Belitung, Selasa (2/12/2025), berikut rincian harta kekayaan Bupati Situbondo:
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 3.470.000.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 135 m2/50 m2 di KAB / KOTA JEMBER, HASIL SENDIRI Rp. 520.000.000
2. Tanah Seluas 90 m2 di KAB / KOTA JEMBER, HASIL SENDIRI Rp. 400.000.000
3. Tanah dan Bangunan Seluas 197 m2/70 m2 di KAB / KOTA JEMBER, HASIL SENDIRI Rp. 550.000.000
4. Tanah dan Bangunan Seluas 128 m2/200 m2 di KAB / KOTA BOGOR, HASIL SENDIRI Rp. 2.000.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 420.000.000
1. MOBIL, TOYOTA ZENIX Tahun 2023, HASIL SENDIRI Rp. 400.000.000
2. MOTOR, YAMAHA FILANO Tahun 2023, HASIL SENDIRI Rp. 20.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 31.000.000
D. SURAT BERHARGA Rp. 650.000.000
E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 150.000.000
F. HARTA LAINNYA Rp. ----
Sub Total Rp. 4.721.000.000
III. HUTANG Rp. 1.686.000.000
IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 3.035.000.000.
Bupati Termuda Situbondo Periode 2025–2030
Yusuf Rio Wahyu Prayogo terpilih sebagai Bupati Situbondo periode 2025–2030 dalam Pilkada 2024. Dikutip TribunJatim-Timur.com, ia memimpin bersama wakilnya, Ulfiyah, dan menjadi salah satu bupati termuda dalam sejarah Situbondo. Sebagai pemimpin muda, ia membawa visi “Membangun Situbondo naik kelas dalam kebersamaan dan adil untuk semua.”
Pengalamannya sebagai konsultan politik membuatnya tak asing dengan dinamika pemerintahan dan strategi kebijakan publik. Kini, ia membawa harapan baru bagi pembangunan Situbondo selama lima tahun kepemimpinannya.
Insiden Terjatuh ke Jurang
Sebelum kecelakaan,Yusuf Rio Wahyu Prayogo mengendarai motor trail menuju Desa Alas Bayur melalui medan yang cukup curam. Perjalanan berakhir aman hingga agenda pembagian bibit kapulaga selesai dan rombongan beristirahat makan siang di rumah warga. Namun saat perjalanan pulang, Bupati Rio meminta untuk dibonceng ajudannya.
Tak lama setelah pergantian posisi, rem motor mendadak blong akibat panasnya kampas rem setelah melewati jalur menurun yang panjang. Motor tak terkendali sehingga Bupati Rio melompat untuk menyelamatkan diri sebelum akhirnya terjatuh ke tepi jurang dalam posisi telungkup.
Ajudannya ikut jatuh bersama motor yang untungnya tersangkut pohon di kedalaman dua meter. Warga dan rombongan segera memberikan pertolongan.
Syukurnya,Yusuf Rio Wahyu Prayogo dan ajudannya selamat. Sang bupatihanya mengalami luka ringan di tangan serta kaki. Itulah profil Yusuf Rio Wahyu Prayogo yang baru saja mengalami insiden mengerikan sepulang dari menjalankan tugas.