TRIBUNEWS.COM - Presiden RI Prabowo Subianto kembali mengunjungi wilayah Aceh yang terdampak banjir dan tanah longsor, Minggu (7/12/2025).
Aceh menjadi wilayah yang terdampak banjir di Pulau Sumatra sejak 25 November lalu, selain Sumatra Utara (Sumut) dan Sumatra Barat (Sumbar).
Hingga Sabtu (6/12/2025) kemarin, total korban meninggal akibat banjir di Aceh mencapai 359 jiwa. Adapun wilayah terbanyak korban meninggal berada di Aceh Utara.
Sementara korban meninggal di Sumbar sejumlah 226 orang dan 329 korban jiwa di Sumut. Total korban meninggal akibat banjir di tiga provinsi di Sumatra itu, mencapai 914 jiwa.
Bencana alam yang dipicu cuaca ekstrem belakangan itu, mendapat sorotan publik. Pemerintah, lembaga-lembaga/instansi, hingga para relawan turut melakukan penanganan bencana.
Terkini, Prabowo kembali bertolak ke Provinsi Aceh pada Minggu (7/12/2025) pagi. Ini adalah kali kedua Presiden mengunjungi Aceh setelah banjir beberapa waktu lalu.
Pantauan Tribunnews.com, Prabowo yang mengenakan kemeja lengan pendek berwarna krem itu, tiba di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Kabupaten Aceh Besar, sekitar pukul 10.20 WIB.
Presiden didampingi Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi, Seskab Teddy Indra Wijaya, dan pejabat lainnya.
Tampak Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau dikenal sebagai Mualem, menyambut kedatangan Presiden, bersama jajarannya.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo dan Mualem terlihat berbincang-bincang sesaat.
Prabowo pun melanjutkan perjalanannya untuk bertolak ke lokasi bencana di Aceh menggunakan helikopter yang sudah disiapkan.
Diketahui, Presiden akan meninjau langsung penanganan bencana alam yang melanda sejumlah wilayah di Aceh.
Presiden bertolak dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta menuju Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Kabupaten Aceh Besar, sekitar pukul 07.55 WIB.
Prabowo diagendakan, meninjau titik yang mengalami kerusakan dan dampak signifikan akibat banjir.
Orang nomor satu di RI itu, sekaligus menerima laporan terbaru dari pemerintah daerah dan instansi terkait.
Kunjungan ini, dilakukan sebagai bagian dari upaya Presiden memastikan percepatan penanganan darurat serta pemulihan di daerah terdampak.
Selanjutnya, Presiden Prabowo akan memantau distribusi bantuan, proses evakuasi warga, serta langkah-langkah pembukaan akses jalan.
Sebelumnya, Presiden Prabowo telah mengunjungi korban banjir dan tanah longsor di Aceh pada Senin (1/12/2025).
Mantan Menteri Pertahanan itu, tiba di Bandara Alas Leuser, Kutacane, Kabupaten Aceh Tenggara, Provinsi Aceh, sekitar pukul 11.40 WIB.
Kunjungan itu, dilakukan Prabowo setelah melakukan meninjau korban banjir dan tanah longsor yang ada di Tapanuli Tengah, Sumut.
Setibanya di Aceh Tenggara, Prabowo mengunjungi Posko Pengungsian korban banjir dan longsor yang ada di Kutacane.
Di sana, Prabowo turut didampingi oleh Bupati Aceh Tenggara Salim Fakhry, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto, serta Camat setempat.
Kedatangan Presiden Prabowo langsung disambut teriakan meriah dari para pengungsi yang terdiri dari anak-anak hingga orang dewasa.
Di hadapan korban banjir dan longsor di Kutacane, Prabowo mengungkapkan keprihatinan dan belasungkawanya atas bencana yang menimpa mereka.
Ia juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan reaksi cepat untuk memberikan bantuan kepada korban banjir dan longsor di Kutacane.
"Saya hari ini berkesempatan untuk menengok bapak ibu sekalian, untuk melihat keadaan. Saya baru dari, sebelum ini saya dari Sumatera Utara, Tapanuli Tengah, Silangit, lalu dari situ saya ke Kutacane, (Aceh Tenggara)."
"Tentunya kita sangat prihatin dan kita juga turut berbelasungkawa dengan banyaknya korban dan InsyaAllah, kita bersyukur juga cuaca membaik, keadaan agak berlalu, kita berdoa."
"Saya juga terima kasih kepada BNPB di bawah kepemimpinan Pak Suharyanto. Saya juga didampingi Menteri Sosial Saifullah Yusuf, lebih dikenal Gus Ipul."
"Saya terima kasih kepada mereka, juga TNI, Kepolisian, reaksinya cepat, bantuan-bantuan bisa mengalir," kata Prabowo di hadapan pengungsi korban banjir dan longsor di Kutacane, Aceh Tenggara, Senin (1/12/2025), dilansir kanal YouTube resmi Sekretariat Kabinet.
Prabowo berjanji, akan membuka jalur-jalur di Kutacane yang terputus akibat musibah banjir dan longsor beberapa waktu lalu. Pun jembatan-jembatan yang rusak segera diperbaiki oleh pemerintah.
"Kita segera akan membuka jalur yang terputus, jembatan yang rusak segera kita perbaiki. Sebelumnya pun saya sudah sebetulnya alokasi anggaran untuk fasilitas dan prasarana yang ada di desa-desa, kecamatan dan kabupaten."
"Alhamdulillah kita ada anggarannya, kita lakukan penghematan di pusat supaya sebanyak mungkin, bantuan sebanyak mungkin kita bisa membantu kepentingan rakyat di paling bawah, desa, kecamatan. Itu sasaran kita," ungkap Prabowo.
(Suci Bangun DS/Faryyanida Putwiliani)