Bupati Taklukkan Jalur Penuh Lumpur Bekas Banjir Tak Mau Warganya Mati Kelaparan, Warga Sambut Baik
Ignatia Andra December 13, 2025 08:14 PM

 

TRIBUNJATIM.COM - Tak semuanya Bupati di Aceh berperilaku seperti Mirwan MS, Bupati Aceh Selatan yang viral meninggalkan warganya.

Sebagian Bupati lainnnya justru tak mau sampai warganya mati kelaparan.

Bupati Iskandar Usman Al-Farlaky misalnya, terus memantau dan memastikan warganya di Aceh Timur dalam kondisi baik.

Komitmen Bupati Iskandar Umam Al-Farlaky dalam membantu korban banjir terus berlanjut. 

Memasuki hari ke 17 pasca banjir melanda Aceh Timur sejak 26 November 2025 lalu, bupati ini pilih menaklukkan jalur berlumpur demi selamatkan warga.

Medan ekstrem

Bupati Al-Farlaky bersama rombongan kembali menerobos daerah terisolir di pedalaman Pante Bidari, yakni Desa Sijudo dan Sahraja yang berbatasan langsung dengan Aceh Utara dan Bener Meriah.

Perjalanan menuju dua desa tersebut yang berada jauh di pedalaman, merupakan ujian berat bagi tim dalam menyalurkan bantuan. 

Tim harus menaklukkan jalur yang dipenuhi lumpur tebal setinggi 6 centi meter.

Dengan menunggangi motor trail.

Bupati memimpin langsung upaya pendistribusian bantuan demi memastikan.

“Saya Tidak Mau Dengar Ada Warga Saya yang Mati karena Kelaparan," tuturnya tegas, Sabtu (13/12/2025).

Tujuan utama kunjungan ini adalah untuk memastikan tidak ada korban yang luput dari bantuan. 

"Hari ini kami tembus ke Sijudo dan Sah Raja, untuk memastikan warga saya baik-baik saja. 

Saya tidak mau dengar ada warga saya yang mati karena kelaparan," tegas Al-Farlaky di lokasi pengungsian, menunjukkan prioritas utamanya.

Selain membawa logistik, tim juga menyelenggarakan pelayanan kesehatan gratis dan memasang jaringan internet starlink, di kamp pengungsian, sebua inisiatif viral untuk menghubungkan warga terisolir dengan dunia luar.

Disambut hangat warga

Kehadiran Bupati Al-Farlaky disambut hangat oleh warga yang terdampak.

Dalam suasana penuh kelelahan, Bupati dan timnya menyantap hidangan sederhana berupa nasi putih, Indomie, dan telur bersama-sama dengan warga dan relawan.

"Terima kasih kepada tim medis yang sudah membersamai saya dalam memberi pelayanan kepada warga terdampak banjir sampai ke pendalaman," ucap Bupati Al-Farlaky, mengapresiasi perjuangan timnya.

Kegiatan mulia ini berjalan lancar berkat kolaborasi antara Pemerintah Daerah, Personel TNI-Polri (termasuk kehadiran Wakapolres Aceh Timur), dan para relawan.

Bupati berharap upaya ini dapat memberikan manfaat besar bagi seluruh masyarakat Aceh Timur yang tengah berjuang memulihkan diri dari bencana.

 

Tinggi Air mencapai 8 meter

Bupati Al-Farlaky mengungkapkan parahnya dampak bencana di wilayah tersebut. 

Ketinggian air yang merendam desa Sijudo dan Sahraja dilaporkan mencapai 8 meter lebih. Setinggi tiang listrik.

"Semuanya tenggelam, termasuk rumah ibadah, dan sekolah, warga sekarang mengungsi di beberapa titik di SMP 4 dan tanda pengungsian lainnya.

Saat ini warga juga membutuhkan kebutuhan mendesak seperti  tenda, kelambu, dan bahan logistik dasar, yang berjanji akan segera dipenuhi secara bertahap. 

Bupati juga mencatat Sah Raja dan Sijudo, bersama Lokop Serbajadi dan Simpang Jernih, sebagai desa-desa yang secara fisik mengalami kerusakan terparah di Aceh Timur.

Bupati Karaoke

Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau Mualem, membongkar beberapa fakta mengejutkan mengenai bencana banjir di Aceh yang baru-baru ini terjadi.

Banjir bandang dan longsor yang melanda Aceh mengakibatkan 389 orang meninggal dunia, menurut data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), per Selasa (9/12/2025).

Di balik penanganan pemerintah terhadap banjir ini, Mualem menceritakan kondisi buruk para pemerintah daerah.

Termasuk membicarakan Bupati Aceh Selatan Mirwan MS yang belakangan ramai diberitakan.

Sosok bupati karaoke saat banjir

Ternyata, Mualem menemukan tidak hanya Mirwan MS saja yang meninggalkan tanggung jawabnya, namun juga beberapa sosok bupati lainnya.

Dalam bencana ini, Mualem mengaku kesal terhadap sejumlah bupati yang kurang bertanggung jawab. 

"Mereka dipilih oleh rakyat. Masa kejadian begini mereka kewalahan, acuh tak acuh? Kalau ada bupati yang cengeng seperti itu, balik kanan saja," ucapnya kepada Najwa Shihab dalam tayangan Mata Najwa di YouTube Narasi TV baru-baru ini.

Lebih lanjut, Mualem mengungkapkan, ada Bupati yang membuatnya geram sebab pergi karaoke saat bencana banjir.

Ia menyebut Bupati tersebut justru pergi ke Medan, Sumut.

"Di masa begini-begini dia lari ke Medan, karaoke," ungkap Mualem.

Meski tak menyebut siapa nama Bupati itu, Mualem menggambarkan sosok itu sebagai pemimpin tak bertanggung jawab.

Ia pun menyayangkan sikap kepala daerah tersebut.

Sebab, pemimpin seharusnya berada di tengah masyarakat ketika musibah terjadi.

"Mereka dipilih untuk melayani rakyat, bukan lari ketika rakyat kesusahan," imbuhnya.

SIKAP ISTRI BUPATI - Tangkapan layar aktivitas sosial media istri Bupati Aceh Selatan setelah viral dan suami dicopot langsung oleh Presiden Prabowo, (8/12/2025). Ia membatasi kolom komentar meski tak bisa hindari cacian netizen.
SIKAP ISTRI BUPATI - Tangkapan layar aktivitas sosial media istri Bupati Aceh Selatan setelah viral dan suami dicopot langsung oleh Presiden Prabowo, (8/12/2025). Ia membatasi kolom komentar meski tak bisa hindari cacian netizen. (Instagram/@devinafisahmirwan.officiall)

Mirwan MS bikin geram

Sebelumnya, Mualem juga dibuat geram Bupati Aceh Selatan, Mirwan MS, yang memilih berangkat umrah di tengah bencana.

Terlebih, Mualem tak pernah memberi izin Mirwan melakukan perjalanan ke luar negeri. 

"Tidak saya teken (izin perjalanan luar negeri. Walaupun Mendagri yang teken, ya udah itu terserah sama dia."

"Tapi, kami tidak teken. Untuk sementara waktu (seharusnya) jangan pergi. Dia pergi juga terserah," kata Mualem di Lapangan Udara Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, Jumat (5/12/2025), dikutip dari Serambinews.com.

Diketahui, Presiden Prabowo Subianto sudah memberikan peringatan agar kepala daerah tak meninggalkan wilayahnya ketika cuaca ekstrem dan potensi bencana meningkat. 

Aturan itu juga sudah ditindaklanjuti Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, dalam rapat bersama Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), di mana prediksi cuaca buruk diperkirakan terjadi pada November dan Desember 2025.

"Ya, tentu (kesalahan Mirwan MS fatal). Karena bupati, wali kota, itu kan pemimpin dari Forkopimda. Bersama-sama dengan Kapolres dan Dandim, ini mengoordinasikan langkah-langkah darurat di lapangan," jelas Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya Sugiarto, saat bicara mengenai sikap Mirwan MS, Senin (9/12/2025).

"Jadi, kewenangannya, otoritasnya, ada pada kepala daerah sebagai koordinator Forkopimda," lanjut dia.

SOSOK MIRWAN MS - Bupati Aceh Selatan, Mirwan MS umrah di tengah penanganan bencana banjir dan longsor di wilayahnya. Ini daftar kekayaan dan sosoknya.
SOSOK MIRWAN MS - Bupati Aceh Selatan, Mirwan MS umrah di tengah penanganan bencana banjir dan longsor di wilayahnya. Ini daftar kekayaan dan sosoknya. (Facebook Kota Banda Aceh)
© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.