TRIBUN-BALI.COM - Menjelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru 2025/2026), Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, memastikan kesiapannya memberikan pengalaman bepergian yang lebih nyaman bagi para penumpang yang melaksanakan perjalanan udara di periode Nataru.
Kesiapan ini mencakup pemantapan rencana operasi dan prosedur, pengaturan personel, memastikan keandalan fasilitas dan infrastruktur, hingga penguatan alur koordinasi dengan instansi yang terlibat dalam layanan di bandara.
Seluruh fasilitas utama seperti sistem keamanan, pelayanan penumpang, hingga alat-alat navigasi penerbangan dipastikan berfungsi optimal.
Pemeriksaan kekesatan landasan pacu atau runway dilakukan lebih intensif untuk menjaga keselamatan penerbangan di tengah cuaca yang memasuki musim penghujan.
Baca juga: JERAT Judol, PY Nekat Curi Uang Perusahaan di Canggu, Lalu Ditangkap Polisi
Baca juga: TARIF Air Tahun 2026 Naik 10 Persen, Dirut PDAM Buleleng Berdalih Ikuti Saran Dewas
Koordinasi dengan maskapai pun diperkuat untuk menjaga ketepatan waktu dan memastikan penerapan manajemen delay berjalan sesuai dengan regulasi yang berlaku saat terjadi penyesuaian jadwal penerbangan.
General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, mengatakan bahwa seluruh persiapan dilakukan dengan menempatkan penumpang sebagai prioritas utama.
“Berbekal pada komitmen-melayani sepenuh hati, kami ingin memastikan setiap orang yang bepergian melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai merasakan perjalanan yang lebih nyaman dan aman, terutama di tengah periode libur Nataru seperti saat ini di mana berpotensi terjadi peningkatan arus penumpang, lalu lintas penerbangan maupun kendaraan,” ujar Syaugi, Senin (15/12).
Pihaknya juga mengaktifkan Posko Nataru yang dimulai Senin 15 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026 mendatang.
Pengoperasian Posko selama 21 hari tersebut bertujuan untuk memastikan aspek keselamatan, keamanan, dan pelayanan dapat berjalan optimal. Posko juga berfungsi sebagai wadah kolaborasi seluruh pemangku kepentingan di bandara.
Syaugi menambahkan bahwa pihaknya telah bekerja sama dengan Dinas Perhubungan, Polres Kawasan Bandara, TNI AU serta desa adat untuk mendukung kelancaran lalu lintas kendaraan dari dan menuju bandara.
Memahami bahwa perjalanan di masa liburan sering kali membawa ekspektasi dan juga tantangan tersendiri, manajemen Bandara I Gusti Ngurah Rai akan selalu memastikan setiap penumpang mendapatkan layanan terbaik sesuai dengan standar perusahaan, mulai dari kelancaran proses keberangkatan dan kedatangan, kenyamanan ruang tunggu, kebersihan yang terjaga, ketersediaan trolley, penanganan bagasi, serta pemeriksaan dokumen yang efisien.
Untuk menghadirkan langsung pelayanan “Melayani Sepenuh Hati”, di periode Nataru kali ini, Bandara I Gusti Ngurah Rai juga meluncurkan inovasi layanan terbaru yakni customer service mobile.
“Kami menyadari bahwa kebutuhan penumpang atas informasi layanan akan meningkat di musim libur seperti Nataru. Oleh karenanya, di periode Nataru ini kami memperkenalkan inovasi layanan terbaru dimana staf customer service akan aktif bergerak secara mobile di terminal dan memberikan solusi secara langsung pada titik manapun termasuk touchpoint penumpang seperti area check-in, boarding lounge, area kedatangan dan lain sebagainya,” jelas Syaugi.
Ia melanjutkan, dengan kesiapan yang dilakukan secara holistik di semua lini layanan, pihaknya berharap kelancaran pergerakan penumpang maupun pesawat dapat terjaga dengan baik.
Untuk menjaga kelancaran, diimbau agar calon penumpang dapat tiba lebih awal, memanfaatkan layanan online check-in yang disediakan masing-masing maskapai dan dapat dilakukan beberapa jam sebelum tiba di bandara atau melalui kios self check-in yang terdapat di terminal keberangkatan, mengikuti arahan petugas di lapangan, serta bersama-sama menjaga ketertiban selama di area bandara. (zae)