TRIBUN-TIMUR.COM, BONE – Penantian panjang selama hampir 15 tahun akhirnya terbayar lunas.
Mata Nurhayati berkaca-kaca saat menceritakan proses penantiannya selama 15 tahun.
Nurhayati merupakan Calon Jamaah Haji (CJH) asal Kelurahan Bukaka, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone.
Dirinya dipastikan berangkat menunaikan ibadah haji tahun 2026.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa berangkat di tahun 2026 setelah menunggu kurang lebih 15 tahun," ujar Nurhayati saat ditemui di rumahnya, Selasa (16/12/2025) malam.
Baca juga: 13 Jemaah Haji Takalar Sudah Lunasi Biaya Haji, Terendah Kedua di Sulsel
Nurhayati baru saja menunaikan shalat Magrib. Ia masih mengenakan mukenah warna ungu.
Ia mendaftar haji sejak Februari 2011.
Ia dengan sabar menanti panggilan ke Tanah Suci sambil mempersiapkan diri secara fisik, mental, dan spiritual.
Seluruh tahapan persiapan kini telah dijalani.
Ia telah melakukan pembuatan paspor, menjalani pemeriksaan kesehatan, dinyatakan istithaah, serta melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) sebesar Rp28.250.000.
Saat ini, Nurhayati tinggal menunggu tahapan selanjutnya hingga keberangkatan.
Perempuan yang akan berusia 61 tahun pada Desember ini berharap senantiasa diberikan kesehatan dan kelancaran menunaikan rukun Islam kelima.
“Semoga selalu diberikan kesehatan oleh Allah SWT, dilancarkan dan dimudahkan seluruh proses ibadah haji, sehingga saya bisa fokus melaksanakan rukun Islam yang kelima,” tuturnya.
Proses pelunasan BPIH CJH Kabupaten Bone tahun 2026 masih terus berlangsung.
Dari total kuota haji Bone 1.818 jamaah, tercatat 1.263 jamaah telah melunasi biaya haji atau sekitar 69,4 persen.
Adapun 602 jamaah lainnya hingga kini belum melakukan pelunasan.
Kepala Kantor Kementerian Haji dan Umrah Kabupaten Bone, Muh Rafi As’ad, mengatakan pelunasan BPIH dilakukan dalam dua tahap.
“Pelunasan masih berlangsung. Dari kuota 1.818 jamaah, sebanyak 1.263 orang sudah melunasi, sedangkan 602 jamaah belum," ujarnya.
Tahap pertama pelunasan dibuka mulai 24 November hingga 23 Desember 2025, sementara tahap kedua dijadwalkan berlangsung pada 1 hingga 9 Januari 2026.
Dalam kuota haji Kabupaten Bone tahun 2026, terdapat pula 56 jamaah prioritas lansia dan disabilitas yang mendapatkan perhatian khusus dalam pelayanan dan proses keberangkatan.
“Jamaah prioritas lansia dan disabilitas tetap kami dampingi dan fasilitasi sesuai ketentuan agar pelaksanaan ibadah hajinya berjalan dengan baik,” jelasnya.
Pihak Kementerian Haji dan Umrah Kabupaten Bone mengimbau seluruh CJH yang belum melunasi biaya haji agar segera memanfaatkan waktu pelunasan yang tersedia demi kelancaran persiapan keberangkatan ibadah haji tahun 2026.
