Sindikat Curanmor Diringkus di Gilimanuk, Kelabui Petugas Pelaku Pakai Seragam Mirip Atribut TNI 
December 16, 2025 11:03 PM

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Tiga orang terduga pelaku atau sindikat pencurian kendaraan bermotor (curanmor) diamankan saat hendak kabur via Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Selasa (16/12) dinihari.

Mereka diamankan bersama tiga unit sepeda motor yang diduga jadi barang bukti hasil tindakan mereka di wilayah hukum Polres Badung.

Parahnya, mereka hendak mengelabui petugas dengan mengenakan seragam pakaian dinas lapangan (PDL) menyerupai atribut TNI.

Baca juga: Senderan Jalan Sepanjang 20 Meter di Jembrana Rusak Parah, Hanya Bisa Dilalui Motor dan Pejalan Kaki

Menurut informasi yang diperoleh, pihak Polres Badung awalnya menginformasikan kepada Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk terkait adanya upaya melarikan diri dari terduga pelaku curanmor melalui jalur penyeberangan Gilimanuk-Ketapang. 

Menerima informasi tersebut, petugas meningkatkan kewaspadaan dan melakukan pengawasan ketat di sejumlah titik pemeriksaan mencegah terduga pelaku kabur.

Saat ketiga terduga pelaku hendak memasuki area VIP ASDP, petugas mendapati gerak-gerik mencurigakan. 

Personel Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk dengan dukungan personel TNI AL Gilimanuk serta petugas keamanan ASDP, bergerak cepat melakukan pemeriksaan. 

Sekitar pukul 04.10 Wita di area Parkiran VIP ASDP Pelabuhan Gilimanuk terduga pelaku diamankan.

Dari tangan para terduga pelaku, petugas turut mengamankan tiga unit sepeda motor yang diduga merupakan hasil tindak pidana curanmor di wilayah hukum Polres Badung.

"Setelah melakukan pemeriksaan kami langsung mengamankan ketiganya tanpa perlawanan," ungkap Kapolsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Kompol Arya Agung Arjana Putra saat dikonfirmasi, Selasa (16/12).

Baca juga: KEREN! Ade Sabet 2 Perunggu di SEA Games 2025, Jadi Kado Luar Biasa Bagi Warga Jembrana

Sesuai data yang diterima, ketiga terduga pelaku masing-masing berinisial A, M, dan N.

Mereka diduga menggunakan modus penyamaran dengan mengenakan pakaian dinas lapangan (PDL) menyerupai atribut TNI guna mengelabui petugas saat pemeriksaan di Kawasan Pelabuhan Gilimanuk.

Adapun barang bukti yang diamankan berupa satu unit sepeda motor Honda CRF, satu unit Honda Beat Street, dan satu unit Honda Scoopy yang diduga kuat merupakan hasil kejahatan.

Disinggung mengenai seragam PDL yang digunakan para terduga pelaku, Kompol Arya Agung menyebutkan ranah penyelidikan ada di Polres Badung karena pihaknya hanya membantu proses penangkapan terduga pelaku.

"Penyerahan terduga pelaku serta barang bukti sudah dilaksanakan ke Satreskrim Polres Badung tadi pagi untuk proses hukum lebih lanjut," tandasnya. 

Terpisah, Kasi Humas Polres Jembrana Ipda I Putu Budi Arnaya kembali menekankan agar seluruh masyarakat melaporkan setiap aktivitas mencurigakan dna berpotensi mengganggu Kamtibmas ke layanan 110. 

"Setiap informasi yang kami terima akan kita tindaklanjuti sesuai prosedur yang berlaku," tegasnya seijin Kapolres Jembrana, AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati.

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.