TRIBUNMANADO.CO.ID, AIRMADIDI - Badan penanggulan bencana Daerah (BPBD) Minahasa Utara (Minut), mengeluarkan himbauan ke masyarakat agar hindari jalan ruas Airmadidi - Tondano, Sabtu (20/12/2025).

Himbuan ini keluar menyusul musibah longsor batu besar, di Desa Tanggari Kecamatan Airmadidi Minut.

Bebatuan berukuran besar, longsor dari perbukitan tepat di tepi jalan yang menghubungkan Kabupaten Minut dan Kabupaten Minahasa.

Baca juga: Info BMKG Prakiraan Cuaca Sulawesi Utara Minggu 21 Desember 2025, Seluruh Wilayah Diguyur Hujan

"Hindari jalan ke Tanggari, karena ada potensi besar terjadi longsor susulan dan ini berbahaya," kata Sekretaris BPBD Minut Gerald Dotulong saat di konfirmasi wartawan lewat sambungan WhatsApp, Sabtu (20/12/2025).

Peristiwa longsor batu terkonfirmasi terjadi hampir pukul 12 siang.

Sementara itu langkah taktis, yang bakal dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Utara (Minut), menyikapi dampak peralihan cuaca hingga potensi bencana alam di momen Nataru (Natal dan Tahun Baru).

Menurut Theo Lumingkewas, Kepala Pelaksana (Kalaks) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Minut yang akan dilakukan ketika terjadi bencana yakni tindakan preventif.

"Kami akan bulatkan tekad untuk antisipasi, daerah rawan berpotensi terjadi bencana di Minahasa Utara," tegas  Theo Lumingkewas usai Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat dengan sansi 'Lilin Samrat 2025'. Dalam rangka pelayanan perayaan Natal 2025 dan tahun Baru 2026, Jumat (19/12/2025).

Pemkab Minut, bersama Polri, TNI, Basarnas, ormas, lintas sektor lainnya tidak sendiri jalan sendiri, ketika melakukan tindakan saat terjadi bencana.

Pihaknya akan kolaborasi, kolektif bersama-sama memudahkan warga ketika terjadi bencana di momen Nataru kali ini.

Berdasarkan Keputusan Bupati Minahasa Utara, nomor 337 tahun 2025, tentang penetapan status siaga darurat bencana alam angin puting beliung, angin kencang, banjir dan tanah longsor di Kabupaten Minut.

Siaga Darurat Bencana Alam, yang dikeluarkan Bupati Minut Joune Ganda pada 12 November 2025.

Untuk Angin puting beliung dan angin kencang di semua wilayah Minut khususnya di daerah pesisir dan kepulauan.

Sedangkan banjir Rob di pesisir dan kepulauan, banjir potensi terjadi di daerah aliran sungai terutama yang sudah pernah kejadian.

Ada di Desa Kolongan Tetempangan Kecamatan Kalawat, Desa Mapanget, Desa Serawet, Desa Batu dan daerah lainnya di Minut.

Untuk bencana tanah longsor di jalan ruas Airmadidi - Tondano, ada Desa Tanggari dan Sawangan.

Kemudian di ruas Dimembe - Likupang, Desa Batu dan Kecamatan Talawaan.

Sedangkan potensi pergerakan tanah atau longsor, berdasarkan surat dari PVMBG tersebar di 10 Kecamatan.

-

WhatsApp Tribun Manado: Klik di Sini