TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Warga di Bantul dilaporkan menangkap pemuda yang diduga terlibat aksi kejahatan jalanan atau klitih.
Kabar tersebut beredar melalui akun media sosial instagram @merapi_uncover, yang menyebut adanya aksi pengejaran oleh masyarakat dari arah Kodim Bantul ke selatan.
Pemuda yang diduga pelaku klithih itupun dilaporkan berhasil diamankan.
Warga juga menemukan bahwa pemuda diduga pelaku klithih itu membawa senjata tajam jenis celurit dan di bagian ujungnya terdapat darah segar.
Saat dikonfirmasi, Kasi Humas Polres Bantul, Iptu Rita Hidayanto, membenarkan peristiwa yang terjadi pada Minggu (21/12/2025) dini hari tersebut.
"Informasi sementara, (diduga klithih yang berhasil diamankan) dua orang pemuda laki-laki inisial P alias PPG (17), asal Kapanewon Jetis, Kabupaten Bantul dan GR (18), asal Kapanewon Pandak, Kabupaten Bantul," terangnya.
Baca juga: ASN di Bantul Mulai Daftar Jadi Anggota KDMP, 10 Gedung Akan Dibangun
Dua pemuda tersebut diduga melakukan kejahatan jalanan dengan membawa senjata tajam jenis celurit dan mengendarai satu unit sepeda motor NMAX tanpa nomor polisi.
Sampai saat ini, Polisi belum mengetahui senjata tajam itu dipergunakan untuk apa, sebab masih dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Akan tetapi, sebelum berhasil diamankan oleh masyarakat, PPG bergerak sebagai joki atau pengendara sepeda motor dan GR sebagai fighter.
"Setelah dua orang diduga pelaku beserta barang bukti diserahkan, kemudian piket Reskrim Polres Bantul membawa dua orang itu untuk berobat ke RSUD Panembahan Senopati," beber Rita.
Itu dilakukan mengingat dua pemuda diduga pelaku klithih mengalami luka-luka pada bagian kaki.
Pasalnya, dua pemuda itu sempat terjatuh di Badegan, Kalurahan Bantul, Kapanewon Bantul, saat dikejar oleh masyarakat.
"Saat ini terduga pelaku masih dimintai keterangan di Satreskrim Polres Bantul," tutup Rita.(*)