TRIBUNJAMBI.COM - Ketegangan menyelimuti warga di sepanjang bantaran Sungai Batang Bungo, Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi.
Intensitas hujan yang tinggi memicu luapan debit air hingga masuk ke pemukiman.
Tak sekadar genangan, terjangan arus deras kini mulai menghantam rumah-rumah warga.
Kondisi itu juga memaksa sejumlah keluarga meninggalkan kediaman mereka demi keselamatan.
Kondisi darurat ini mulai terekam dalam berbagai laporan warga di media sosial.
Akun Instagram @seputarjambi.info melaporkan bahwa situasi di lapangan kian mengkhawatirkan.
"Rumah warga mulai dihantam banjir arus deras. Warga mulai mengungsi karena takut bencana kian meningkat," tulis akun tersebut.
Kecamatan Bathin III Ulu Berstatus Waspada
Titik utama peningkatan debit air dilaporkan terjadi secara signifikan di wilayah Kecamatan Bathin III Ulu, Kabupaten Bungo.
Baca juga: Siaga Merah di Bathin III Ulu: Luapan Sungai Telang Putus Akses dan Ancam Hilir Bungo Jambi
Baca juga: Sisi Gelap Arena Silat di Jambi: 7 Murid Diduga Jadi Korban Pelecehan Berkedok Latihan
Baca juga: Polemik Ijazah Jokowi, Eks Wakapolri Ingatkan Polisi: Jangan Sampai Jadi Ajang Kriminalisasi
Meluapnya Sungai Telang (anak sungai Batang Bungo) menjadi pemicu utama melubernya air ke area publik dan hunian.
Akun @jambisharing turut mengeluarkan peringatan dini agar warga di sekitar aliran sungai tidak meremehkan situasi.
"Masyarakat diminta meningkatkan kewaspadaan," tulisnya, mengingat potensi banjir kiriman yang bisa datang sewaktu-waktu.
Menanggapi arus sungai yang sangat kuat, pemerintah setempat dan pihak terkait mengeluarkan imbauan keras:
Hentikan Aktivitas
Warga dilarang melakukan kegiatan apa pun di sungai (mandi, mencuci, atau mencari ikan) karena arus sangat membahayakan nyawa.
Pantauan Mandiri
Warga bantaran diminta memantau ketinggian air secara berkala, terutama saat malam hari.
Siaga Cuaca Ekstrem
Mengingat prediksi cuaca yang belum stabil, masyarakat diharapkan tetap waspada terhadap potensi banjir yang lebih luas.
Baca juga: Banjir Besar di Sungai Telang Bungo, Wilayahnya Banyak Penambangan Emas Ilegal
Baca juga: Mantri Malapraktik Khitan di Kerinci Dihukum 4 Tahun Penjara
Meski hingga saat ini banjir belum dilaporkan meluas ke seluruh kabupaten, harapan besar tertumpu pada penurunan debit air dalam waktu dekat.
Warga kini hanya bisa bersiaga sembari berharap cuaca ekstrem segera berlalu agar mereka dapat kembali ke rumah dengan aman.
Suasana di Dusun Sungai Telang, Kecamatan Bathin III Ulu, Kabupaten Bungo berubah mencekam pada Minggu (21/12/2025).
Debit air Sungai Batang Bungo yang melonjak drastis dilaporkan mulai meluap dan mengepung wilayah tersebut.
Kondisi itu memicu kekhawatiran akan terjadinya bencana yang lebih besar.
Kondisi ini merupakan dampak langsung dari hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Kabupaten Bungo sejak Sabtu malam.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari unggahan akun TikTok @darli_2024, luapan air kini tidak hanya merendam bantaran sungai, tetapi juga telah menutup akses jalan utama yang menjadi urat nadi aktivitas warga setempat.
"Diakibatkan hujan deras yang mengguyur Kabupaten Bungo pada Sabtu malam, air Sungai Batang Bungo mulai meluap," tulis keterangan dalam unggahan viral tersebut dilansir pada Minggu (21/12/2025).
Terputusnya akses jalan membuat mobilisasi warga lumpuh total.
Selain isolasi wilayah, ancaman serius kini mengintai warga yang berada di kawasan hilir sungai.
Dengan volume air yang terus meningkat, potensi banjir bandang menjadi risiko nyata yang harus segera diantisipasi oleh pihak berwenang dan masyarakat di sepanjang aliran Batang Bungo.
Pemerintah daerah dan tim penanggulangan bencana diharapkan segera turun ke lokasi untuk melakukan evakuasi serta mitigasi guna meminimalisir dampak kerugian.
Warga diimbau untuk tetap waspada dan mencari tempat yang lebih aman mengingat cuaca ekstrem yang masih berpotensi berlanjut.
Baca juga: Sisi Gelap Arena Silat di Jambi: 7 Murid Diduga Jadi Korban Pelecehan Berkedok Latihan
Baca juga: Prakiraan Cuaca Jambi Senin 22/12/2025, 9 Daerah Berawan 2 Daerah Hujan
Baca juga: Penjaga Pasar Dibacok Tadi Pagi lalu Warga Serang Rumah Pelakunya