TRIBUNTRENDS.COM - Sebuah perusahaan Tiongkok menuai banyak rasa iri dari warganet setelah bosnya mengungkap rencana untuk membagikan 18 unit apartemen sebagai insentif untuk mempertahankan karyawan, memungkinkan staf untuk mendapatkan properti setelah hanya lima tahun bekerja di perusahaan tersebut.
Baru-baru ini, sebuah lowongan pekerjaan yang dibagikan oleh seorang eksekutif perusahaan mengungkapkan bahwa karyawan yang bertahan di perusahaan selama lima tahun akan berhak mendapatkan flat gratis, yang memicu diskusi hangat di berbagai platform media sosial.
Perusahaan Zhejiang Guosheng Automotive Technology Co. Ltd., yang berlokasi di Wenzhou, provinsi Zhejiang di Tiongkok tenggara, mengkhususkan diri dalam produk pengikat otomotif.
Baca juga: Niat Buka Jendela karena Gerah, Nahas Bocah 9 Tahun di China Malah Jatuh dari Lantai 25 Apartemen
Dengan jumlah karyawan lebih dari 450 orang, perusahaan tersebut melaporkan nilai total produksi sebesar 490 juta yuan (US$70 juta) pada tahun 2024.
Wang Jiayuan, Manajer Umum perusahaan, menjelaskan bahwa mengingat populasi pekerja migran yang signifikan di Wenzhou, perusahaan bertujuan untuk memberikan penghargaan kepada personel teknis dan manajerial yang terampil.
“Tahun ini, kami telah mendistribusikan lima unit apartemen. Tahun depan, kami berencana untuk mengalokasikan delapan unit lagi, dengan total 18 unit yang direncanakan selama tiga tahun,” ujarnya kepada National Business Daily.
“Tujuan kami sederhana: menarik talenta luar biasa dan mempertahankan tim manajemen inti kami.”
Menurut Wang, semua flat terletak dalam radius 5 km dari perusahaan dan ukurannya bervariasi dari 100 hingga 150 meter persegi. Harga rata-rata rumah bekas di wilayah ini berkisar antara 7.000 hingga 8.500 yuan (US$990 hingga US$1.200) per meter persegi.
Sepasang suami istri, yang keduanya adalah karyawan, telah menerima rumah seluas 144 meter persegi.
Karyawan wajib menandatangani perjanjian perumahan dan pindah setelah perusahaan menyelesaikan renovasi. Setelah mereka menyelesaikan masa kerja lima tahun, rumah tersebut secara resmi dialihkan kepada mereka, dan mereka wajib membayar kembali biaya renovasi kepada perusahaan.
Wang menyebutkan bahwa perusahaan telah membeli 18 unit apartemen, dengan investasi lebih dari 10 juta yuan. Tahun ini, lima unit rumah diberikan secara cuma-cuma, dua di antaranya diberikan kepada karyawan yang naik jabatan dari posisi tingkat pemula ke posisi manajemen di dalam perusahaan.
Wang menggarisbawahi bahwa peran yang tersedia membutuhkan keahlian yang relatif tinggi, dan bukanlah posisi yang dapat dikuasai oleh lulusan baru secara instan; posisi tersebut membutuhkan waktu dan pengalaman.
Motivasi di balik pemberian tunjangan tersebut, jelasnya, adalah untuk menurunkan biaya operasional dan meningkatkan manajemen mutu.
“Jika para karyawan ini bekerja dengan tekun, membantu perusahaan menghemat satu juta yuan setiap tahun bukanlah hal yang mustahil, bukan?” ujarnya.
Tu Kaicun, ketua perusahaan, mencatat bahwa inisiatif ini juga bertujuan untuk memberi penghargaan kepada manajer tingkat menengah dan menarik talenta terbaik dari kota-kota seperti Shanghai dan Suzhou untuk pindah dan menetap di Wenzhou.
Situasi terkini di Wenzhou juga menuai kekaguman dan tanggapan humor dari warganet Tiongkok.
Salah satu pengguna berkomentar: “Aku iri sekali! Bekerja keras selama lima tahun, dan kamu bisa mendapatkan rumah!”
Yang lain setuju: “Ini lebih efektif daripada kenaikan gaji. Langkah ini benar-benar meningkatkan reputasi perusahaan!”
Orang ketiga menambahkan: “Selalu bos orang lain. Saya juga ingin punya bos!” (Tribuntrends/SCMP/Elisa Sabila Ramadhani)
