Mulai dari penangkapan sejumlah pelaku pembunuhan di PETI Ratatotok Mitra, kebakaran di Asrama Gabungan Pakowa Manado yang meludeskan tujuh bangunan, hingga kondisi terkini God Bless Park Manado yang memprihatinkan.
Sembilan pelaku pembunuhan di pertambangan emas tanpa izin (PETI), Kebun Raya, Kecamatan Ratatotok, ditangkap Polres Minahasa Tenggara (Mitra).
Tetapi meskipun sudah ditetapkan sebagai tersangka, namun Polres Mitra masih bungkam soal identitas para tersangka.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Sulawesi Utara (Sulut) AKBP Suryadi mengatakan ada 12 terduga pelaku yang ditangkap.
Namun dari 12 terduga pelaku tersebut, hanya sembilan orang di antaranya yang ditetapkan sebagai tersangka.
"Jadi sudah ada sembilan tersangka yang kami tetapkan," ungkap Suryadi, Senin (22/12/2025).
Meski demikian, ia menegaskan masih ada beberapa pelaku yang dalam pengejaran.
Baca selengkapnya
Tujuh unit bangunan di asrama gabungan (Asgab) Pakowa, Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut) ludes dilahap api pada Minggu (21/12/2025) malam.
Insiden tersebut terjadi sekitar pukul 23.30 Wita dan viral di media sosial.
Pantauan di lokasi pada Senin (22/12/2025) pagi, kondisi bangunan sudah rata dengan tanah.
Masih terlihat segumpalan asap dari puing-puing bekas kebakaran.
Struktur bangunan dibuat saling berdempetan, hanya dibatasi oleh dinding antar rumah.
Hal tersebut membuat api dengan cepat membakar bangunan lainnya.
Tampak sejumlah pohon besar di sekitar lokasi juga ikut terbakar.
Di salah satu rumah, tampak sebuah rangka sepeda motor yang juga ikut terbakar.
Garis polisi juga sudah dipasang disekitar lokasi.
Menurut informasi warga sekitar, api bermula dari salah dalam satu rumah, kemudian dengan cepat merambat.
"Kejadiannya cepat sekali, apalagi unit rumah disini rumahnya semi permanen," kata Rosalin, warga sekitar yang berada dilokasi.
Baca selengkapnya
God Bless Park Manado dulunya termasuk tempat nongkrong andalan warga Kota Manado.
Namun kini kondisinya semakin tak terawat.
Pada siang hari, taman tersebut tampak sangat gersang. Pepohonannya sedikit, sangat berpasir dan berbatu. Ditambah lagi, bangunan utamanya kini dipenuhi vandal.
Dinding, bangku taman, hingga beberapa sudut area dipenuhi tulisan dan gambar yang merusak keindahan.
Padahal, God Bless Park dulu menjadi tempat nongkrong anak muda, terutama pada malam hari.
God Bless Park juga dulunya menjadi spot favorit untuk menikmati pemandangan laut dan matahari terbenam.
Warga berharap kondisinya kini mendapat perhatian dari pemerintah.
Baca selengkapnya